Rabu, 16 Juni 2021

Khutbah jum'ah " Sabar dan Sholat "

Khutbah Jum'ah

Sabar dan Sholat

Oleh. Abshori Asy - Syirboun

اَلْحَمْدُلِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ,اَلَّذِيْ خَلَقَ الْإِنْسَانَ فِي اَحْسَنِ تَقْوِيْمِ,اَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى وَاشْكُرُهُ شُكْرَ مَنْ يَعْمَلُ الْحَسَنَاتِ. اَشْهَدُاَنْ لَّااِلهَ اِلَّااللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ,وَاَشْهَدُاَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَحَبِيْبُهُ وَصَفِيُّهُ وَخَلِيْلُهُ الْمَوْصُوْفُ بَاَفْضَلِ الْمَخْلُوْقَاتِ. اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍوَعَلى آلِهِ وَاَصْحَابِهِ الَّذِيْ نَصَرُوْادِيْنَهُمْ بِخَيْرِالْأَعْمَالِ وَالْجِهَادِ      اَمَّابَعْدُ:فَيَااَيُّهَاالْمُسْلِمُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهِ اِتَّقُوااللهَ وَابْتَغُوْااِلَيْهِ الْوَسِيْلَةَ وَجَاهِدُوْافِى سَبِيْلِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ

قَالَ اللهُ تَعَالى: وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ

 Para hadirin, semua manusia dalam hidup ini tidak akan terlepas dari yang namanya ujian dari Alloh. Yang mana ujian ini untuk mengetahui kadar keimanan seseorang dan untuk kemanfaatan manusia itu sendiri.

Ujian yang Alloh berikan kepada manusia beragam, ada yang diuji dengan kehidupan yang sempit, ada yang diuji dengan anak-anaknya, ada yang diuji dengan istrinya, ada yang diuji dengan kekayaan, kedudukan dan jabatan ataupun yang lainnya. Semua ujian dari Alloh ini untuk kemaslahantan manusia sendiri, bagi siapa yang mampu menghadapi ujian yang Alloh berikan maka pasti akan menjadi orang beruntung. Maka dalam hidup ini sangat dibutuhkan sekali yang namanya kesabaran. Hanya orang-orang yang sabar yang akan mampu untuk melewati ujian yang Alloh berikan kepadanya.

وَلَنَبْلُوَنَّكُم بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنفُسِ وَالثَّمَرَاتِ ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ

 Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. QS.Al-Baqoroh:155

Para hadirin, kita semua kenal akan kisah Nabi Ayyub as. Yang sangat penyabar sehingga menjadi kekasih Alloh.

Nabi Ayyub as. Dianugerahi anak-anak yang sholeh dan harta yang berlimpah ruah, beliau memiliki ternak dalam jumlah yang besar. Dan pada saat itu kekayaan yang dimiliki oleh Nabi Ayyub tidak ada yang membandinginya di negeri Syam pada waktu itu. Nabi Ayyub orang yang kaya raya yang dermawan,suka sedekah,suka menyantuni orang-orang fakir dan  miskin, suka menyantuni dan menyayangi anak-anak yatim bagaikan bapak yang menyayangi anaknya, suka menyantuni para janda-janda yang lemah, suka menjamu tamu dan yang lainnya. Nabi Ayyub memiliki akhlaq yang baik sepanjang hidupnya, tidak pernah dusta, tidak sombong, tidak pernah ingkar. Nabi Ayyub orang yang sangat taat kepada Alloh yang walaupun bergelimang harta, jabatan dan kedudukan dalam hidupnya.

Melihat Nabi Ayyub yang kaya raya, rajin sedekah, yang sangat taat kepada Alloh dan tidak sombong , maka Iblis la’natullah menjadi iri,dengki atau hasud kepada Nabi Ayyub as.

Dan Iblis berkata.”Ayyub benar-benar sukses usahanya, baik urusan dunia maupun akhirat untuk itu Ayyub harus dirusak.

Pada suatu hari Iblis naik ke atas langit,lalu ditanya oleh Alloh,”Hai makhluk terkutuk,tidakkah melihat seorang hamba-Ku (Ayyub) yang telah sukses dalam usahanya ? Mampukah engkau mencontoh Ayyub sedikit saja ?  

Iblis menjawab,”Ya Tuhan,benar saja Ayyub tekun beribadah kepada-Mu, sebab dia diberi kelapangan harta dan kesehatan jasmaninya, seandainya tidak demikian pasti iapun enggan beribadah kepada-Mu.

Lalu Alloh menjawab,”Bohong kamu, sebab Aku tahu pasti bahwa ia benar-benar beribadah dan bersyukur kepada-Ku,yang walaupun ia diberi kelapangan rizki dan harta yang banyak”.

Kemudian Iblis minta izin kepada Alloh untuk menguji Nabi Ayyub sampai sejauh mana ibadah Nabi Ayyub kepada-Mu dan akan lupa dari mengingat-Mu, maka berilah kemampuan kepadaku untuk menguasai dirinya ! Maka usulan Iblis pun dipenuhi oleh Alloh dengan catatan tidak merusak hati dan lisan Nabi Ayyub as.

Kemudian Iblis la’natullah pergi ke tepi pantai dan berteriak sangat keras yang memanggil seluruh bangsa jin dan tentaranya.Kemudian berkumpul di hadapan Iblis dan berkata,”Apa yang telah menimpamu tua besar ?”

Jawab Iblis,”Aku mempunyai proyek besar, yang belu aku peroleh sebelumnya sejak aku berhasil menggulingkan Nabi Adam dari surga”.

Maka bekerjalah semua iblis untuk merusak sawah-sawah, kebun-kebun, ternak-ternak dan semua kekayaan Nabi Ayyub semuanya dimusnahkan, semuanya dihancurkan dan dibakar tanpa ada yang tersisa sedikitpun.

Ketika seluruh keayaan Nabi Ayyub dimusnahkan, dibakar dan dihancurkan oleh Iblis, maka Nabi Ayyub pada saat itu lagi sholat, lagi sujud kepada Alloh.Maka Iblis pun menghanpiri Nabi Ayyub dan berkata,”Hai Ayyub, kenapa engkau tenang-tenang dan enak-enak beribadah kepada Alloh, padahal engkau dalam keadaan terancam bahaya.Tuhanmu telah mengirim api dari langit yang menghanguskan seluruh harta kekayaanmu”. Nabi Ayyub menjawab dengan tenang setelah selesai dari sholatnya,”Segala Puji bagi Alloh Yang telah memberi harta kekayaan kepadaku, kemudian sekarang sudah saatnya Alloh menariknya kembali dari tanganku”. Maka Iblis pun pulang dengan penuh kecewa, bahkan merasa terhina dan menyesal akibat dari tindakan dan sikap Nabi Ayyub.

سَبَّحَ لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ

  Semua yang berada di langit dan yang berada di bumi bertasbih kepada Allah (menyatakan kebesaran Allah). Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ يُحْيِي وَيُمِيتُ ۖ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Kepunyaan-Nya-lah kerajaan langit dan bumi, Dia menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.QS.Al-Hadid:1-2

Iblis merasa gagal dengan menghanguskan semua harta kekayaan Nabi Ayyub. Maka Iblis melakukan cara yang lainnya ,yaitu menyekap,melempari dan membunuh semua anak Nabi Ayyub. Setelah membunuh semua anak Nabi Ayyub, maka Iblis menghampiri Nabi Ayyub yang lagi sholat, dan Iblis berkata,”Hai Ayyub, kenapa engkau tetap santai dan tekun beribadah kepada Alloh, padahal Alloh telah merobohkan rumahmu dan menimpa ana-anakmu hingga tewas semuanya”. Setelah Nabi Ayyub selesai sholat Nabi Ayyub menjawab,”Segala Puji bagi Alloh yang telah memberiku anak, dan Alloh menarik kembali dariku”. Hai makhluk terkutuk ,ketahuilah bahwa seluruh harta dan anak-anak adalah fitnah atau ujian bagi pria maupun wanita, dan Alloh menarik kembali dari tanganku. Maka Iblis pun pulang dengan penuh kecewah.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُلْهِكُمْ أَمْوَالُكُمْ وَلَا أَوْلَادُكُمْ عَن ذِكْرِ اللَّهِ ۚ وَمَن يَفْعَلْ ذَٰلِكَ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ 

Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi.QS.Al-Munafiquun:9

Kemudian Iblis menemui Nabi Ayyub yang lagi sholat dengan meiup hidung dan mulut Nabi Ayyub,maka menjadi mengembanglah tubuh Nabi Ayyub dengan banyak mengeluarkan keringat, hingga badan terasa menjadi berat sekali.Maka setelah itu Nabi Ayyub terserang penyakit cacar seluruh tubuhnya , darah dan nanah mengalir dari tubuhnya dan juga ulat-ulat pun berjatuhan dari tubuhnya.Penyakit yang diderita oleh Nabi Ayyub menggerogoti seluruh daging tubuh Nabi Ayyub, hingga yang tersisa hanya tulang,urat dan sarafnya saja.Dan ketika matahari bersinar menyinari tubuh Nabi Ayyub maka tembuslah sinarnya dari tubuh bagian depan sampai punggung.Bagian tubuh yang tersisa hanyalah hati dan lisan,sebab hatinya tidak pernah sepi dari bersyukur kepada Alloh dan lisannya juga selalu berdzikir kepada Alloh.

Akibat dari penyakit yang dideritanya maka keluarga, teman,tetangga dan istrinya pun ada yang sampai tegah meninggalkan Nabi Ayyub. Dan bahkan sampai tegahnya tetangganya mengusir Nabi Ayyub dari kampungnya sendiri.Karena mereka takut akan tertular penyakit yang diderita oleh Nabi Ayyub. Maka Rahmah istri Nabi Ayyub pun pergi dengan menggendong Nabi Ayyub untuk mencari perlindungan yang aman untuk diri dan suaminya. Ketika sampai di satu dusun maka pasti diusir oleh warga setempat.

Penyakit yang diderita oleh Nabi Ayyub kurang lebih selama 18 tahun. Dan pada suatu hari Rahmah istri Nabi Ayyub mengusulkan kepada Nabi Ayyub dengan berkata,” Engkau adalah seorang Nabi yang mulia di sisi Tuhanmu,kalau saja engkau mau berdo’a kepada Alloh untuk kesembuhanmu, maka niscaya tubuh akan sembuh dari penyakit yang engkau derita”.

Nabi Ayyub balik bertanya kepada Rahmah,”Sudah berapa tahun masa senang kita, masa sehat kita ?

Rahmah menjawab,” selama 80 tahun”.

Nabi Ayyub berkata,” Sungguh malu rasanya jika aku berdo’a kepada Alloh, mengingat masa ditimpa derita penyakit belum seberapa,belum sebanding dengan masa senang dan sehatku”.

Para hadirin, dari kisah Nabi Ayyub ada pelajaran yang harus kita ambil dalam hidup ini.

Nabi Ayyub dalam kondisi kaya raya, banyak hartanya akan tetapi Nabi Ayyub tetap taat beribadah kepada Alloh, dan tidak menyebabkan dirinya lupa diri dan tertipu dengan hartanya. Karena Nabi Ayyub menyadari bahwa harta yang ada pada dirinya bukan milik dirinya karena pada hakekatnya adalah milik Alloh semua. Ketika Alloh mengambilnya maka Nabi Ayyub ikhlas dan tidak mempedulikannya. Dan kita pun hendaknya harus ingat juga harta yang ada pada kita bukan milik kita,tapi milik Alloh,maka kita harus menggunakanya untuk di jalan Alloh.

Ketika anaknya meninggal semua maka Nabi Ayyub pun ikhlas,karena anak juga adalah anugerah atau pemberian dari Alloh, ketika Alloh mengambilnya maka Nabi Ayyub ikhlas sehingga tidak mempengaruhi ketaatannya kepada Alloh.

Ketika Nabi Ayyub tertimpa musibah atau menderita penyakit yang parah dan dalam waktu yang panjang, Nabi Ayyub tetap ingat ,tetap berdzikir dan bersyukur kepada Alloh.

Oleh karena itu dalam kondisi apapun kita dalam hidup ini,maka hendaknya kita tetap taat kepada Alloh, tetap ruku’ dan sujud kepada Alloh.

Nabi Sulaiman dan Nabi Ayyub yang kaya raya,yang mana kekayaan Nabi Sulaiman dan Nabi Ayyub sampai dengan saat ini tidak ada yang dapat menandinginya.Nabi Sulaiman dan Nabi Ayyub kaya raya tapi tetap taat kepada Alloh,lalu apa yang kita andalkan di hadapan Alloh yang kemudian tidak mau sholat, tidak mau taat, tidak mau sujud kepada Alloh.

Nabi Ayyub menderita penyakit yang sampai 18 tahun, tidak ada orang yang menderita penyakit separah Nabi Ayyub, akan tetapi Nabi Ayyub tetap taat kepada Alloh, tetap sholat, tetap sujud kepada Alloh. Tidak ada alasan bagi kita untuk meninggalkan sholat,taat dan sujud kepada Alloh karena sakit. Kita bisa tetap sholat dan sujud kepada Alloh yang sesuai dengan keadaan kita.

Para hadirin, janganlah sampai hati kita dan lisan kita lupa dari mengingat Alloh. Sesibuk apapun kita jangan sampai lupa kepada Alloh, jangan sampai meninggalkan sujud kepada Alloh, jangan sampai meninggalkan sholat lima waktu, dan bersabarlah dalam hidup ini.Karena hanya dengan sabar dan sholat Alloh akan memberikan pertolongan kepada kita.

وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ

 Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu',QS.Al-Baqoroh:45

 

بَارَكَ اللهُ لِى وَلَكُمْ فِى الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِى وَاِيَّكُمْ بِمَافِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِالْحَكِيْمِ,وَتَقَبَّلَ اللهُ مِنِّى وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ اِنَّهُ هُوَالسَّمِيْعُ الْعَلِيْمِ


اَلْحَمْدُلِلّٰهِ حَمْدًاكَثِيْرًاكَمَااَمَرَ,اَشْهَدُاَنْ لَّااِلهَ اِلَّااللهُ وَاحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ,وَاَشْهَدُاَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَحَبِيْبُهُ وَخَلِيْلُهُ سَيِّدُالْإِنْسِ وَالْبَشَرِ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلى سَيِّدِنَاوَمَوْلَانَامُحَمَّدٍوَعَلى آلِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍوَعَلى اَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًاكَثِيْرًا                      

اَمَّابَعْدُ:فَيَاعِبَادَاللهِ اِتَّقُوااللهَ وَاعْلَمُوْااَنَّ اللهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ.                                       

اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ وَعَلى آلِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ,كَمَاصَلَيْتَ وَسَلَمْتَ وَبَارَكْتَ عَلى سَيِّدِنَااِبْرَاهِيْمَ وَعَلى آلِ سَيِّدِنَااِبْرَاهِيْمَ فِى الْعَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌمَّجِيْدٌ              

 اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلْأَحْيَاءِمِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ,اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ ُّجِيْبُ الدَّعْوَاتِ وَيَاقَاضِيَ الْحَاجَاتِ. أَللّٰهُمَّ رَبَّنَالَاتُزِغْ قُلُوْبَنَابَعْدَاِذْهَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَامِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّابِ. رَبَّنَالَاتَجْعَلْ فِى قُلُوْبِنَاغِلًّالِّلَّذِيْنَ آمَنُوْارَبَّنَااِنَّكَ رَؤُفٌ رَّحِيْمٌ.

رَبَّنَاهَبْ لَنَامِنْ اَزْوَاجِنَاوَذُرِّيَّاتِنَاقُرَّةَ اَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَالِلْمُتَّقِيْنَ اِمَامًا.اَللّٰهُمَّ اجْعَلْ بَلْدَتَنَااِنْدُوْنِيْشِيَاهٰذِهِ بَلْدَةً طَيِّبَةً،رَاحِيَةً مَّرْحِيَةً،رَضِيَةً مَّرْضِيَةً،آمِنَةً مُّطْمَئِنَّةً تَجْرِى فِيْهَا اَحْكَامُكَ وَسُنَّةُ رَسُوْلِكَ يَاحَيُّ يَاقَيُّوْمُ يَااِلٰهَنَا وَاِلٰهَ كُلِّ شَيْئٍ،هٰذَاحَالُنَايَااللهُ لَايَخْفٰى عَلَيْكَ،رَبِّ اجْعَلْ هٰذَابَلَدًاآمِنًاوَّارْزُقْ اَهْلَهُ مِنَ الثَّمَرَاتِ مَنْ آمَنَ مِنْهُمْ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ.     .....رَبَّنَاآتِنَافِى الدُّنْيَاحَسَنَةً وَفِى الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَّقِنَاعَذَابَ النَّارِ

                                           عِبَادَاللهِ اِنَّ اللهَ يَأْمُرُبِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَاِيْتَاءِذِى الْقُرْبٰى وَيَنْهٰى عَنِ الْفَخْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. وَلَذِكْرُاللهِ اَكْبَرُ             

 

Khutbah jum'ah "Perintahkan sholat"

PERINTAH  SHOLAT

OLEH.ABSHORI ASY – SYIRBOUN


اَلْحَمْدُلِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ,اَلَّذِيْ خَلَقَ الْإِنْسَانَ فِي اَحْسَنِ تَقْوِيْمِ,اَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالٰى وَاشْكُرُهُ شُكْرَ مَنْ يَعْمَلُ الْحَسَنَاتِ. اَشْهَدُاَنْ لَّااِلٰهَ اِلَّااللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ,وَاَشْهَدُاَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَحَبِيْبُهُ وَصَفِيُّهُ وَخَلِيْلُهُ الْمَوْصُوْفُ بَاَفْضَلِ الْمَخْلُوْقَاتِ. اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍوَعَلٰى آلِهِ وَاَصْحَابِهِ الَّذِيْ نَصَرُوْادِيْنَهُمْ بِخَيْرِالْأَعْمَالِ وَالْجِهَادِ                

 اَمَّابَعْدُ:فَيَااَيُّهَاالْمُسْلِمُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهِ اِتَّقُوااللهَ وَابْتَغُوْااِلَيْهِ الْوَسِيْلَةَ وَجَاهِدُوْافِى سَبِيْلِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ                        

 قَالَ اللهُ تَعَالٰى: وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا ۖ لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا ۖ نَّحْنُ نَرْزُقُكَ ۗ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَىٰ

  Para hadirin, jama’ah sholat jum’ah rohimakumulloh.

Sudah kita ma’lumi bersama bagi umat islam dan khususnya bagi orang yang beriman, bahwa pada bulan rojab ini ada satu peristiwa yang sangat penting dan agung bagi manusia, yaitu peristiwa isro mi’roj. Untuk menerima akan adanya peristiwa ini harus dengan iman, dan hanya orang yang memiliki keimanan yang akan mampu dan yakin untuk menerimanya. Bila tidak memiliki keimanan, maka pasti tidak akan percaya adanya peristiwa Isro Mi’roj ini. Di mana pada saat itu Alloh memanggil Nabi Muhammad SAW dengan caranya Alloh, dengan kekuasaannya Alloh dan dengan idzinnya Alloh SWT. Untuk menerima perintah sholat dari Alloh. Yang mana hal tersebut tidak pernah dialami oleh Nabi dan Rosul selain Nabi Muhammad SAW.

Sholat adalah merupakan rangkaian di antara ibadah yang sangat penting bagi manusia. Sholat adalah merupakan yang menjadi tolak ukur untuk diterima atau tidaknya amal kebaikan manusia yang lainnya. Sholat adalah merupakan yang membedakan antara orang kafir dan orang mu’min di hadapan Alloh. Sholat adalah merupakan ibadah yang sangat dekat antara seorang hamba dengan kholiq. Sholat adalah untuk kepentingan dan kebaikan manusia sendiri, sebagai tanda bukti kepatuhan dan ketaatan manusia kepada Alloh. Alloh tidak butuh dengan sujudnya manusia, Alloh tidak butuh dengan ruku’nya manusia dan Alloh tidak butuh dengan sholatnya manusia.     

Sebab kalau seandainya semua manusia tidak ada yang mau sujud, ruku’ dan sholat, maka tidak akan mengurangai kemuliaan dan keagungan Alloh, tidak akan mengurangi kekuatan dan kehebatan Alloh, dan tidak akan mengurangi kekuasaan Alloh. Tapi justru bila manusia itu tidak mau sujud, ruku’ dan sholat, maka akan merugikan dirinya sendiri. Karena manusialah yang sangat membutuhkan Alloh, karena Alloh-lah yang menciptakan manusia dan semua makhluk yang lainnya, Alloh – lah yang memberi rizki manusia dan makhluk yang lainnya.

وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا ۖ لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا ۖ نَّحْنُ نَرْزُقُكَ ۗ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَىٰ

Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa.QS.Thoha : 132

Jelas sekali pada ayat ini, Alloh tidak meminta rizki kepada manusia, Alloh tidak butuh dengan  apa pun kepada manusia. Justru Alloh - lah yang memberi rizki kepada manusia.

Para hadirin, jama’ah sholat jum’ah rohimakumulloh.

Alloh SWT pun memberikan solusi dan sangat menganjurkan kepada manusia disaat manusia, disaat kita lagi dalam kesulitan, disaat kita dalam ada masalah dan apa pun permaslahan hidupnya kita, maka diperintahkan untuk melaksanakan sholat dan bersabar.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. QS.Al – Baqoroh : 153

Dan juga Rosululloh SAW bersabda.

مَنْ حَافَظَ عَلَى الصَّلَاةِ اَكْرَمَهُ اللهُ بِخَمْسِ خِصَالٍ

Barangsiapa yang menjaga sholat lima waktu berjama’ah dengan baik, maka Alloh akan memberi lima kemuliaan.

يَرْفَعُ عَنْهُ ضِيْقَ الْعَيْشِ

1. Dijauhkan dari kesulitan hidup.

وَعَذَابَ الْقَبْرِ

2. Dijauhkan dari siksa kubur.

وَيُعْطِيْهِ كِتَابَهُ بِيَمِيْنِهِ

3. Menerima buku catatan amal dengan tangan kanannya.

وَيَمُرُّ عَلَى الصِّرَاطِ كَالْبَرْقِ

4. Melewati shiroth secepat kilat menyambar.

وَيَدْخُلُ الْجَنَّةَ بِغَيْرِ حِسَابِ

5. Masuk ke syurga tanpa dihisab.

Bagi siapa saja yang ingin hidupnya dijauhkan dari kesulitan, di dalam kuburnya di jauhkan dari siksa kubur, ingin menerima buku catatan amalnya dengan tangan kanannya, ketika melewati shiroth secepat kilat dan masuk syurga tanpa dihisab lagi, maka laksanakanlah sholat lima waktu dengan sesempurna dan sebaik mungkin.

Sedangkan bagi orang – orang yang melalaikan sholat lima waktu maka di dalam kuburnya akan ada siksaan, di antaranya adalah ;

يُضَيِّقُ اللهُ عَلَيْهِ الْقَبْرَ حَتَّى تَخْتَلِفَ اَضْلَاعُهُ    

1. Kuburannya akan menyempit hingga tulang belulangnya hancur.

يُوْقَدُ عَلَيْهِ فِى قَبْرِ يَتَقَلَّبُ عَلَى الْجَمْرِ لَيْلًا وَنَهَارًا

2. Akan dipanggang di atas barah api di dalam kuburnya siang dan malam tanpa henti.

يُسَلِّطُ عَلَيْهِ فِى قَبْرِهِ ثُعْبَانٌ اسْمُهُ الشُّجَاعُ الْاَقْرَعُ يَضْرِبُهُ تَضْيِيْعِ الصَّلَوَاتِ

3. Di dalam kuburnya akan dililit, digigit dan dicabik – cabik oleh ular yang namanya “ Syuja’ul aqro’ yang mana besarnya ular tersebut sebesar lehernya unta dan panjangnya sepanjang perjalanan selama satu bulanyang menyiksa seberapa lamanya sholat yang dilalaikannya.

Dan masih banyak lagi siksaan bagi orang – orang yang melalaikan sholat lima waktu. Dan termasuk orang yang sangat rugi di hadapan Alloh adalah orang yang melalaikan sholat lima waktu. Karena semua kebaikan orang yang melalaikan sholat lima waktu adalah sia – sia dalam pandangan Alloh.

Sebagaimana malaikat Jibril AS berkata kepada Nabi Muhammad SAW atas perintah Alloh.

يَامُحَمَّدُ لَايَتَقَبَّلُ اللهُ مِنْ تَارِكِ الصَّلَاةِ صَوْمَهُ وَلَاصَدَقَهُ وَلَاحَجَّهُ وَلَاعَمَلَهُ وَلَازَكَاتَهُ

Wahai Muhammad, wahai ummat Nabi Muhammad ! Alloh tidak akan menerima puasanya, shodaqohnya, ibadah hajinya, amalnya dan zakatnya orang yang meninggalkan sholat lima waktu.

Sesungguhnya manusia yang paling jelek dan paling celaka adalah bukan orang yang tertimpa musibah yang bertubi – tubi atau orang yang paling miskin dalam hal materi hidup di dunia ini. Tapi  orang – orang yang tidak mau sujud kepada Alloh, orang – orang yang tidak mau melaksanakan sholat lima waktu itulah orang yang paling jelek dan paling celaka dalam pandangan Alloh.

Jadikanlah sholat dalam hidup kita sebagai pekerjaan yang paling utama dibandingkan dengan pekerjaan yang lainnya. Maka In Syaa Alloh kita akan menjadi manusia yang selamat dan bahagia dunia akhirat serta hidup kita akan diberkahi Alloh.

Karena itu perintahkanlah sholat kepada keluarga kita, anak dan istri, keluarga serta saudara kita.

 

بَارَكَ اللهُ لِى وَلَكُمْ فِى الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِى وَاِيَّكُمْ بِمَافِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِالْحَكِيْمِ, وَتَقَبَّلَ اللهُ مِنِّى وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ اِنَّهُ هُوَالسَّمِيْعُ الْعَلِيْمِ

 

اَلْحَمْدُلِلّٰهِ حَمْدًاكَثِيْرًاكَمَااَمَرَ,اَشْهَدُاَنْ لَّااِلٰهَ اِلَّااللهُ وَاحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ,وَاَشْهَدُاَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَحَبِيْبُهُ وَخَلِيْلُهُ سَيِّدُالْإِنْسِ وَالْبَشَرِ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَاوَمَوْلَانَامُحَمَّدٍوَعَلى آلِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍوَعَلى اَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًاكَثِيْرًا اَمَّابَعْدُ:فَيَاعِبَادَاللهِ اِتَّقُوااللهَ وَاعْلَمُوْااَنَّ اللهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ,كَمَاصَلَيْتَ وَسَلَمْتَ وَبَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَااِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَااِبْرَاهِيْمَ فِى الْعَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌمَّجِيْدٌ  

 اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلْأَحْيَاءِمِنْهُمْ

وَالْأَمْوَاتِ,اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ ُّجِيْبُ الدَّعْوَاتِ وَيَاقَاضِيَ الْحَاجَاتِ. أَللّٰهُمَّ رَبَّنَالَاتُزِغْ قُلُوْبَنَابَعْدَاِذْهَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَامِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّابِ. رَبَّنَالَاتَجْعَلْ فِى قُلُوْبِنَاغِلًّالِّلَّذِيْنَ آمَنُوْارَبَّنَااِنَّكَ رَؤُفٌ رَّحِيْمٌ. رَبَّنَاهَبْ لَنَامِنْ اَزْوَاجِنَاوَذُرِّيَّاتِنَاقُرَّةَ اَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَالِلْمُتَّقِيْنَ اِمَامًا......رَبَّنَاآتِنَافِى الدُّنْيَاحَسَنَةً وَفِى الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَّقِنَاعَذَابَ النَّارِ.             

 عِبَادَاللهِ اِنَّ اللهَ يَأْمُرُبِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَاِيْتَاءِذِى الْقُرْبٰى وَيَنْهٰى عَنِ الْفَخْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. وَلَذِكْرُاللهِ اَكْبَرُ