اَلْحَمْدُلِّلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. هُوَ الَّذِي جَعَلَ الشَّمْسَ ضِيَاءً وَالْقَمَرَ نُورًا
وَقَدَّرَهُ مَنَازِلَ لِتَعْلَمُوا عَدَدَ السِّنِينَ وَالْحِسَابَ ۚ مَا خَلَقَ
اللَّهُ ذَٰلِكَ إِلَّا بِالْحَقِّ ۚ يُفَصِّلُ الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ.
إِنَّ فِي اخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَمَا
خَلَقَ اللَّهُ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ لَآيَاتٍ لِّقَوْمٍ يَتَّقُونَ اَشْهَدُاَنْ
لَااِلَهَ اِلَّااللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ
لَهُ.وَاَشْهَدُ اَنَّ
مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَحَبِيْبُهُ وَصَفِيُّهُ وَخَلِيْلُهُ
الْمَوْصُوْفُ بِاَفْضَلِ الْمَخْلُوْقَاتِ. اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ
عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَاَصْحَابِهِ الَّذِيْنَ
نَصَرُوْادِيْنَهُمْ بِخَيْرِ الْاَعْمَالِ وَالْجِهَادِ. اَمَّابَعْدُ.فَيَاعِبَادَاللهِ
اِتَّقُوااللهَ،وَاعْلَمُوْااَنَّ اللهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ.
قَالَ اللهُ تَعَالَى: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنظُرْ
نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا
تَعْمَلُونَ
Para hadirin,puji syukur Alhamdulillah kita semua
masih diberi taufiq,hidayah,rohmat,kesehatan dan juga kesempatan oleh
Allah,yaitu kesempatan untuk beribadah sholat pada siang hari ini,kesempatan
hidup,kesempatan untuk bertaubat,kesempatan untuk memperbaiki hidup kita di
dunia ini.Karena itu pergunakanlah kesempatan yang Alloh berikan kepada kita
untuk selalu taat kepada Allah,untuk beribadah kepada Alloh,untuk selalu
berbuat baik,beramal sholeh yang diridhoi oleh Alloh.Dan sungguh tidak
terasa jata usia kita,umur kita di dunia ini setiap detiknya selalu
menggerogotinya.Detik demi detik,menit demi menit,jam demi jam,hari demi
hari,dan akhir terjadilah pergantian tahun.Sekarang kita telah memasuki tahu
1436 H,yang berarti bilangan usia kita bertambah,namun pada hakekatnya adalah
usia kita sudah dikurangi selama satu tahun oleh Alloh.Dan berarti kita semua
yang pada saat ini masih hidup adalah sedang menanti kedatangan malaikat
‘Izro’il,menanti giliran kapan kita akan dicabut ruhnya oleh Malaikat
‘Izro’il.Alam kubur sudah menanti kedatangan kita,jadi kita semua harus
mempersiapkan diri untuk menghadapi kematian yang tidak lama lagi akan merenggut kita
semua.Sudahkah kita mempersiapkannya ? Bekal apakah yang sudah kita persiapkan
? Sudah benarkan ibadah kita,amal kita yang sesuai dengan yang dikehendaki oleh
Allah ?
Dan sekarang kita semua pada saat ini masih diberi
kesempatan oleh Alloh untuk memperbaiki amal ibadah kita,untuk mengadakan
persiapan untuk menghadapi kematian,untuk menghadap Alloh.Di mana setelah kita
dipanggil Alloh,maka tidak akan ada kesempatan yang kedua kalinya.Dan
pergunakanlah sisa usia kita ini untuk selalu taat kepada Alloh,sebagai apapun
kita hidup di dunia ini maka gunakanlah
untuk beribadah kepada Alloh.Bila kita sebagai pedagang maka jadilah
pedagang yang baik dan jujur,bila kita sebagai karyawan jadilah karyawan yang
baik dan jujur,dan bila kita sebagai pemimpin maka jadilah pemimpin yang baik,yang
jujur dan yang adil.Bila kita bekerja sesuai dengan apa yang dikehendaki
Alloh,maka akan dinilai ibadah oleh Alloh.
Para hadirin,semua yang kita perbuat di dunia ini
akan diminta pertanggungjawabannya oleh Alloh.
فَمَن
يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ.
وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ
Sekecil dan sebesar apapun kebaikan dan kejelekan
kita adan diminta pertanggungjawabannya
oleh Alloh.
Barangsiapa
yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat
(balasan)nya.
Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar
dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.
Dan bahkan seluruh anggota tubuh kita sendiri yang
akan memberikan kesksiannya dihadapan Alloh,ditambah lagi dari kesaksian
Malaikat Rokib dan ‘Atid,dan juga seluruh makhuk Alloh akan memberikan
kesaksiannya.
Sebagaimana Alloh berfirman di antaranya
adalah.
اقْرَأْ
كِتَابَكَ كَفَىٰ بِنَفْسِكَ الْيَوْمَ عَلَيْكَ حَسِيبًا. مَّنِ اهْتَدَىٰ فَإِنَّمَا
يَهْتَدِي لِنَفْسِهِ ۖ وَمَن ضَلَّ فَإِنَّمَا يَضِلُّ عَلَيْهَا
ۚ وَلَا تَزِرُ وَازِرَةٌ وِزْرَ أُخْرَىٰ ۗ وَمَا كُنَّا مُعَذِّبِينَ حَتَّىٰ
نَبْعَثَ رَسُولًا
"Bacalah kitabmu, cukuplah dirimu sendiri pada
waktu ini sebagai penghisab terhadapmu".
Barangsiapa yang berbuat sesuai dengan hidayah
(Allah), maka sesungguhnya dia berbuat itu untuk (keselamatan) dirinya sendiri;
dan barangsiapa yang sesat maka sesungguhnya dia tersesat bagi (kerugian)
dirinya sendiri. Dan seorang yang berdosa tidak dapat memikul dosa orang lain,
dan Kami tidak akan mengazab sebelum Kami mengutus seorang rasul. QS.Al-Isro’:14-15.
حَتَّىٰ
إِذَا مَا جَاءُوهَا شَهِدَ عَلَيْهِمْ سَمْعُهُمْ وَأَبْصَارُهُمْ وَجُلُودُهُم
بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
Sehingga apabila mereka sampai ke neraka, pendengaran,
penglihatan dan kulit mereka menjadi saksi terhadap mereka tentang apa yang
telah mereka kerjakan.QS.Fush-shilat:20
وَقَالُوا
لِجُلُودِهِمْ لِمَ شَهِدتُّمْ عَلَيْنَا ۖ قَالُوا أَنطَقَنَا اللَّهُ الَّذِي
أَنطَقَ كُلَّ شَيْءٍ وَهُوَ خَلَقَكُمْ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
Dan mereka berkata
kepada kulit mereka: "Mengapa kamu menjadi saksi terhadap kami?"
Kulit mereka menjawab: "Allah yang menjadikan segala sesuatu pandai
berkata telah menjadikan kami pandai (pula) berkata, dan Dialah yang
menciptakan kamu pada kali pertama dan hanya kepada-Nya lah
kamu dikembalikan".QS.Fush-shilat:21
وَمَا
كُنتُمْ تَسْتَتِرُونَ أَن يَشْهَدَ عَلَيْكُمْ سَمْعُكُمْ وَلَا أَبْصَارُكُمْ
وَلَا جُلُودُكُمْ وَلَٰكِن ظَنَنتُمْ أَنَّ اللَّهَ لَا يَعْلَمُ كَثِيرًا
مِّمَّا تَعْمَلُونَ
Kamu sekali-sekali tidak
dapat bersembunyi dari kesaksian pendengaran, penglihatan dan kulitmu kepadamu
bahkan kamu mengira bahwa Allah tidak mengetahui kebanyakan dari apa yang kamu
kerjakan.QS.Fush-shilat:22
وَذَٰلِكُمْ
ظَنُّكُمُ الَّذِي ظَنَنتُم بِرَبِّكُمْ أَرْدَاكُمْ فَأَصْبَحْتُم مِّنَ
الْخَاسِرِينَ
Dan yang demikian itu adalah prasangkamu yang telah
kamu sangka kepada Tuhanmu, Dia telah membinasakan kamu, maka jadilah kamu
termasuk orang-orang yang merugi.QS.Fush-shilat:23
Para hadirin,jadi manusia atau kita semua tidak akan
bisa untuk mengelak dari semua yang telah diperbuatnya selama hidup di dunia
ini.Semuanya terserah kita masing-masing,barang siapa yang sayang pada dirinya
sendiri maka ikutilah petunjuk Alloh,taatlah akan semua perintah Alloh.Dan bagi
orang yang tersesat,bagi orang yang menyimpang dari petunjuk Alloh atau bagi
orang yang durhaka kepada Alloh,maka kerugian untuk diri mereka sendiri.
Dan sampai dengan detik ini Alloh masih sayang kepada
kita semua,karena kita semua masih diberi kesempatan oleh Alloh untuk
mengadakan perubahan,untuk memperbaiki diri,untuk bertaubat kepada
Alloh.Tidakkah kita mau berfikir,bagaimana nasib orang-orang yang sedang
terbaring di rumah sakit,yang dirawat di ICU dan nafaspun harus dibantu dengan
tabung oxigen.Sekarang kita semua diberi kesehatan oleh Alloh dengan menghirup
oxigen secara gratis,sedangkan mereka yang di rumah sakit menghirup oxigen nya
harus bayar.Sudah berapa biaya kita yang apabila kita menghirup oxigen harus bayar ? Maka kita harus bersyukur kepada
Allah dengan menghirup oxigen sacra gratis,dan apabila kita sayang pada diri
kita sendiri maka jadilah hamba Allah,jadilah orang yang bersyukur kepada
Alloh,yaitu dengan jalan taat kepada Alloh,dengan jalan melaksanakan apa yang
diperintahkan Alloh dan meninggalkan semua yang dilarang Alloh.
Para hadirin,camkanlah denga baik-baik bahwa kita
tidak akan hanya hidup di dunia ini saja,setelah kehidupan dunia masih ada
kehidupan lagi.Apakah hidup dialam kubur,padang mahsyar,hidup kita di syurga
atau neraka yang akan lebih kekal lagi ? Maka hendaknya kita harus
berfikir,kita harus memperhatikan untuk kehidupan yang lebih kekal.Dan Alloh mengingatkan kita
semua dengan firman-Nya.
يَا
أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ
لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah
dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari
esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu kerjakan.QS.Al-Hasyr:18
وَلَا
تَكُونُوا كَالَّذِينَ نَسُوا اللَّهَ فَأَنسَاهُمْ أَنفُسَهُمْ ۚ أُولَٰئِكَ هُمُ
الْفَاسِقُونَ
Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa
kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada mereka sendiri. Mereka
itulah orang-orang yang fasik.QS.Al-Hasyr:19
لَا
يَسْتَوِي أَصْحَابُ النَّارِ وَأَصْحَابُ الْجَنَّةِ ۚ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمُ
الْفَائِزُونَ
Tidaklah sama penghuni-penghuni neraka dengan
penghuni-penghuni jannah; penghuni-penghuni jannah itulah orang-orang yang
beruntung.QS.Al-Hasyr:20
Pada ayat ini Alloh mengingatkan kita semua,hendaknya
kita harus memperhatikan,kita harus waspada dan kita harus berhati-hati dengan
semua apa yang kita kerjakan selama hidup di dunia ini.Sebab dampak dari apa yang kita perbuat di dunia
ini akan sangat menentukan sekali untuk kehidupan selanjutnya.Maka untuk agar
kita menjadi orang yang selamat di dunia dan di akhirat adalah bertaqwa kepada
Alloh.Karena sesungguhnya Alloh Mahateliti,Alloh Mahatahu dengan segala yang
kita perbuat di dunia ini,tidak akan ada satu dan sekecil apapun perbuatan kita
yang terlepas dari penglihatan atau pengawasan Alloh.Kejelekan kita semua pasti
akan diungkap oleh Alloh,akan diperlihatkan oleh Alloh baik di dunia maupun di
akhirat.Apabila kejelekan atau keburukan kita diperlihatkan di dunia ini,maka
tidak mutahil orang lain akan membenci kita.
Dan karena itu janganlah sampai kita melupakan Alloh,bagi orang-orang yang melupakan Alloh
maka pasti yang akan dikerjakannya adalah perbuatan yang menentang Alloh,perbuatan
yang dapat menjerumuskan dirinya kedalam kesesatan,kezholiman dan
kedurhakaan.Seseorang apabila sudah lupa kepada Alloh,maka Alloh akan menjadikan
lupa kepada dirinya sendiri,tidak akan peduli dengan dirinya sendiri dan tidak
akan sayang kepada dirinya sendiri.Maka apabila sudah demikian semua
tindakannya,semua prilakunya tidak lagi akan mempedulikan halal atau
haram,tidak akan mempedulikan baik atau jelek prilakunya itu,tidak lagi akan
mempedulikan merugikan orang lain atau tidak.
Para hadirin,Rosulullah SAW juga mengingatkan kita
semua dengan sabdanya.
اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ،حَيَاتَكَ
قَبْلَ مَوْتِكَ،وَصِحَّتِكَ قَبْلَ سَقَمِكَ،وَفِرَاغَكَ قَبْلَ
شُغْلِكَ،وَشَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ،وَغِنَاكَ قَبْلَ فَقْلِكَ
Railah lima hal sebelum datang lima hal,yaitu: selama
hidupmu sebelum engkau mati,selama sehatmu sebelum engkau sakit,selama
senggangmu sebelum engkau sibuk,selama mudamu sebelum engkau tua dan selama
kayamu sebelum engkau miskin.
Pergunakanlah masa hidup kita untuk taat,untuk beramal
sholeh dan beribadah kepada Alloh,sebelum ajal kita dicabut oleh Malaikat ‘Izro’il.Setelah kita meninggal,maka
kita tidak akan dapat berbuat kebaiakan lagi,tidak akan ada kesempat hidup yang
kedua kalinya hidup di dunia ini.Pergunakanlah
masa sehat kita untuk taat,beramal sholeh dan beribadah kepada Alloh,sebelum
kita jatuh sakit.Kalau sudah sakit,maka semangat kita,kekuatan kita untuk
beramal dan beribadah akan terbatas,tidak akan mendapatkan hasil yang maksimal.Pergunakanlah
waktu sempat atau senggang kita untuk terus taat,beramal sholeh dan beribadah
kepada Allah,sebelum datang kesibukan yang lainnya.Gunakanlah kesempatan dengan
sebaik-baiknya,waktu yang telah berlaku tidak akan dapat kembali lagi.Pergunakanlah masa mudah kita untuk taat,beramal
sholeh dan beribadah kepada Alloh sebelum datang masa ‘udzur atau tua.Masa muda
adalah masa yang terbaik untuk beramal,beraktivitas dan beribadah,dan bila
sudah tua maka kita tidak akan mampu untuk
melakukannya dengan maksimal.Dan pergunakanlah masa kaya kita untuk
taat,beramal sholeh dan beribadah kepada Alloh,sebelum datang kemiskinan.Pergunakanlah
kekayaankita,harta kita untuk mendekatkan diri kepada Alloh.
Karena itu marilah kita sayangi diri kita sendiri
dengan taat kepada Alloh,dengan taqwa kepada Alloh dan manfaatkanlah kesempatan
yang Alloh berikan kepada kita untuk semakin taat kepada Alloh.
بَارَكَ اللهُ لِى وَلَكُمْ فِى الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِى
وَاِيَّكُمْ بِمَافِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِالْحَكِيْمِ،وَتَقَبَّلَ اللهُ
مِنِى وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ اِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمِ
اَلْحَمْدُلِلّهِ رَبِّ
الْعَالَمِيْنَ.حَمْدًاكَثِيْرًاكَمَااَمَرَ.اَشْهَدُاَنْ لَااِلَهَ اِلَّااللهُ
وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ.وَاَشْهَدُاَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
وَحَبْيْبُهُ وَصَفَيُّهُ وَخَلِيْلُهُ سَيِّدِالْاِنْسِ وَالْبَشَرِ.اَللَّهُمِّ صَلِّ
وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَاوَمَوْلَانَامُحَمَّدٍوَعَلَى آلِهِ
وَاَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًاكَثِيْرًا.
اَمَّابَعْدُ.فَيَاعِبَادَاللهِ،اِتَّقُوااللهَ،وَاعْلَمُوْااَنَّ اللهَ
يُحِبُّ مَكَارِمِ الْاُمُوْرِ وَيَكْرَهُ سَفَاسِفَهَايُحِبُّ مِنْ عِبَادِهِ
اَنْ يَكُوْنُوْافِى تَكْمِيْلِ اِسْلَامِهِ وَاِيْمَانِهِ وَاِنَّهُ لَايَهْدِى
الْقَوْمَ الْفَاسِقِيْنَ.وَاعْلَمُوْا اَنَّ اللهَ تَعَالَى قَالَى.اِنَّ اللهَ
وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ.يَآيُّهَاالَّذِيْنَ آمَنُوْاصَلُّوْاعَلَيْهِ وَسَلِّمُوْاتَسْلِيْمًا.اَللَّهُمَّ صَلِّ
وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍوَعَلَى آلِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍكَمَاصَلَّيْتَ
وَسَلَّمْتَ وَبَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَااِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ
سَيِّدِنَااِبْرَاهِيْمَ فِى الْعَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌمَجِيْدٌ. اَللَّهُمَّ اغْفِرْلِلْمُسْلِمِيْنَ
وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلْاَحْيَاءِمِنْهُمْ
وَالْاَمْوَاتِ اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعْوَاتِ وَقَاضِيَ
الْحَاجَاتِ.اَللُّهُمَّ رَبَّنَالَاتُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ
اِذْهَدَيْتَنَاوَهَبْلَنَامِنْلَّدُنْكَ رَحْمَةً اِنَّكَ اَنْتَ
الْوَهَّابِ.رَبَّنَالَاتَجْعَلْ فِى قُلُوْبِنَاغِلًّالِلَّذِيْنَ
آمَنُوْارَبَّنَااِنَّكَ رَؤُفٌ رَّحِيْمٌ.رَبَّنَاهَبْلَنَامنْ
اَزْوَاجِنَاوَذُرِّيَّاتِنَاقُرَّةَ اَعْيُن وَّجْعَلْنَالِلْمُتَّقِيْنَ
اِمَامًا
عِبَادَاللهِ،اِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ
وَاِيْتَاءِذِالْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَخْشَاءِوَالْمُنْكَرِوَالْبَغْيِ
يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَلَذِكْرُاللهِ اَكْبَرُ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar