Selasa, 29 Desember 2015

Orang Yang Akan Disiksa Di Akhirat



ORANG  YANG  DICARI  OLEH  HURAISY  
Nabi Muhammad SAW bersabda,”Ketika terjadi kiamat,maka akan keluarlah seekor hewan dari Neraka Jahannam yang bernama Huraisy,dan Huraisy ini adalah anak dari kalajengking yang panjangnya adalah jarak antara langit dan bumi,dan besarnya adalah jarak dari ujung timur sampai ujung barat.Ketika Huraisy ini keluar dari Neraka Jahannam maka bertemu dengan Malaikat Jibril yang kemudian bertanyalah Malaikat Jibril kepada Huraisy,”Wahai Huraisy hendak kemana”. Dijawab oleh Huraisy,’Saya hendak kepada Mahsyar”. Bertanya lagi Malaikat Jibril untuk mencari siapa?” Dijawab oleh Huraisy,”Untuk mencari lima golongan manusia”.Yaitu yang pertama orang yang dicari Huraisy adalah.
تَارِكُ الصَّلَاة
1.Orang yang suka meninggalkan sholat lima waktu.
Orang-orang yang melalaikan
sholat lima waktu,maka nanti akan dicari oleh Huraisy yang akan menyiksanya.Karena semua amalnya orang-orang yang melalaikan sholat lima waktu tidak akan diterima Alloh.Seberapa pun banyaknya amal bila tidak sholat maka amalnya sia-sia.Karena Sholatlah yang menjadi ukuran diterima atau tidaknya,baik atau buruknya amal manusia.Bila sholatnya baik dan sempurna,maka amal yang lainnya akan dinilai baik dan sempurna pula.Dan yang membedakan antara orang mu’min dengan kafir adalah dari sholat atau tidaknya seseorang.Bila sholat maka di hadapan Alloh akan dinilai sebagai orang yang mu’min dan bila tidak sholat maka di hadapan Alloh akan dinilai kafir.Dan orang yang paling jelek adalah orang yang melalaikan sholat,orang yang tidak mau sujud kepada Alloh,manusia yang paling celaka adalah bukan orang tertimpa musibah yang bertubi-tubi,akan tetapi orang yang paling celaka adalah orang yang meninggalkan sholat lima waktu tu orang yang tidak mau sujud kepada Alloh.Agar kita selamat dari kejaran Huraisy,agar kita tidak dicari oleh Huraisy yang akan menyiksanya maka janganlah kita tinggalkan sholat.Karena siapa saja yang berani meninggalkan sholat lima waktu maka namanya sudah tercatat di depan pintu neraka dan bahkan pada wajah-wajah orang yang melalaikan sholat lima waktu ada tanda khusus,yaitu akan tertulis pada wajahnya, هَذَا خَارِجٌ مِنْ رَحْمَةِ اللهِ Ini adalah orang yang keluar dari rohmat Alloh”Maka Alloh pun mengingatkan kepada kita semua akan pentingnya sholat,agar kita selalu memerintahkan dan menyuruh keluarga kita untuk melaksanakan sholat lima waktu.
وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا ۖ لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا ۖ نَّحْنُ نَرْزُقُكَ ۗ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَىٰ  
Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa.QS.Thoha:132
Yang kedua orang yang dicari Huraisy adalah.
مَانِعُ ازَّكَاة
2.Orang yang tidak mau mengeluarkan zakat.
Orang-orang yang menahan hartanya atau tidak mau mengeluarkan zakatnya maka akan dicari oleh Huraisy.Bagi kita yang telah memenuhi syarat untuk mengeluarkan zakat maka keluarkanlah zakatnya.Karena pada harta kita ada hak-hak orang lain yang wajib untuk menerimanya,yang harus kita penuhi haknya.
وَفِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِّلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ
Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.QS.Adz-Dzariyat:19
Maka apabila seseorang atau kita yang sudah berekewajiban untuk mengeluarkan zakat,yang kemudian tidak dikeluarkan zakatnya maka berarti telah berbuat zholim kepada mereka yang sebenarnya berhak untuk dipenuhi haknya, dan juga berarti kita telah berbuat zholim pada
diri sendiri yang menyebabkan dirinya masuk ke dalam neraka ,serta akan menjadi santapan Huraisy kelak di hari Kiamat.
Yang ketiga orang yang dicari Huraisy adalah.
عَاقُّ الْوَالِدَيْنِ

3.Orang yang durhaka kepada kedua orang tua.
Sungguh akan sangat menyesal sekali bila seorang anak berani kepada orang tuanya.Berbakti atau berbuat baik kepada orang tua adalah kewajiban yang sangat mutlaq bagi seorang anak.Bagaimana pun kondisi dan keadaan orang tua kita,baik orang tua kita itu orang terpelajar maupun bodoh sekali pun,baik orang tua kita orang yang kaya maupun miskin sekali pun maka seorang anak harus berbakti kepada keduanya.Jangan lantaran orang tua kita orang yang bodoh atau miskin,kemudian orang tua tidak dihargai,direndahkan,dihina atau pun dengan perbuatan jelek lainnya.Dan janganlah karena kita menjadi orang terpelajar atau kaya,kemudian orang tua dihina,tidak dihormati atau direndahkan. Dan pada hakekatnya apapun kita miliki adalah milik orang tua kita juga,sehingga bila orang tua kita menggunakan harta yang kita peroleh atau yang kita miliki itu tidak lah berdosa,karena seberapa pun kebaikan kita kepada orang tua maka tidak akan mampu untuk menebus air susu seorang ibu yang diberikan kepada kita,dan tidak akan mampu untuk menebus tetesan air keringat ayah kita yang telah berjuang untuk mencari harta atau uang yang halal untuk memenuhi kebutuhan hidup kita.Sungguh akan menjadi anak yang terla’nat bila tidak berbakti kepada kedua orang tua.Dan berbakti kepada kepada kedua orang tua  derajatnya disejajarkan dengan berbakti kepada Alloh.Bila taat kepada Alloh,kemudian durhaka kepada kedua orang tua maka ketaatan kepada Alloh tidak berguna baginya.Dan bila taat kepada orang tua ,tapi tidak taat kepada Alloh maka ketaatan kepada orang tuanya tidak berguna baginya.Artinya kedua-duanya,taat kepada Alloh dan taat kepada orang tua tidak bisa dipisahkan.Begitupun halnya murkanya orang tua,Alloh juga akan murka kepadanya.Selama perintah orang tua itu tidak melanggar ketentuan Alloh SWT,dan kalau seandainya orang tua memerintahkan hal yang dilarang Alloh (Na’udzu billah min dzalik),maka tetap menolaknya pun dengan cara yang baik pula.
وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا ۖ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا
Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa,QS.An-Nisaa’:36
وَوَصَّيْنَا الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ                                         
 Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.QS.Lukman:14
Dan Rosululloh SAW selalu mengingatkan kita semua agar kita selalu berbuat baik atau berbakti kepada Ibu-Bapak.Sehingga Rosululloh mengatakan bahwa berbakti kepada kedua orang tua adalah lebih utama dari pada berjihad.Pada suatu hari ada shohabat yang datang menghadap Rosululloh ,kemudian berkata,”Ya Rosululloh aku akan berjihad fi sabilillah,Rosululloh bertanya,”Apakah kedua orang tuamu masih ada ? Jawabnya,Keduanya masih hidup”.Lalu beliau bersabda,”Berbakti kepada kedua orang tua itu memerlukan jihad”.Dengan hadits ini nyatalah bahwa untuk berbakti kepada kedua orang tua itu memerlukan perjuangan yang sangat berat sekali,kita harus mengalahkan ego kita dan kita harus sabar dalam mentaati kedua orang tua.Apalagi terhadap Ibu,karena biasanya seorang anak lebih berani kepada ibunya dari pada kepada bapaknya.Pada hal seorang ibu adalah orang tua yang harus lebih dimuliakan,ibulah yang telah mengandung kita selama  kurang lebih sembilan bulan kita selalu dibawah kemana-mana oleh ibu ketika kita berada di dalam perut itu,walaupun dalam keadaan berat,berat,berat dan sangat payah akan tetapi ibu selalu menjaga kita.Dan ditambah lagi ketika saat ibu akan melahirkan kita yang berjuang antara hidup dan mati demi untuk kita.Sehingga pantas ketika ada seseorang yang bertanya kepada Rosululloh SAW,”Ya Rosul siapakah yang harus aku taati ? Beliau menjawab,”Ibumu”.Kemudian siapa ? Beliau menjawab,”Ibumu”.Kemudian siapa lagi ? Beliau menjawab,Ibumu”. Dan siapa lagi ? Beliau menjawab,”Bapakmu”,dan yang terdekat serta yang dekat dengan famili”.
Dan hendaknya kita jangan sekali-kali menyakiti kedua orang tua kita,baik itu dengan perkataan maupun dengan sikap kita yang menyebabkan orang tua sakit hati.Maka Alloh pun melarang seorang anak untuk berbuat yang menyakiti orang tua,yang dengan perbuatan atau perkataan sekecil apapun.
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا                    
 Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.
Hendaknya kita selalu mendo’akan kedua orang tua kita dalam setiap saat,selalu sertakan amal baik kita untuk orang tua.
وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُل رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا          Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil".
رَّبُّكُمْ أَعْلَمُ بِمَا فِي نُفُوسِكُمْ ۚ إِن تَكُونُوا صَالِحِينَ فَإِنَّهُ كَانَ لِلْأَوَّابِينَ غَفُورًا               Tuhanmu lebih mengetahui apa yang ada dalam hatimu; jika kamu orang-orang yang baik, maka sesungguhnya Dia Maha Pengampun bagi orang-orang yang bertaubat.QS.Al-Isro’:23-25
Ada satu kisah yang kita semua pernah mendengarnya,dan hendaknya kisah ini untuk dijadikan pelajaran bagi kita semua sebagai seorang anak,agar kita lebih berhati-hati lagi dalam hidup ini.
Dizaman Rosululloh ada seorang pemuda yang rajin,yang tekun beribadah dan juga banyak amal baiknya.Ia adalah Al-Qomah.Yang tiba-tiba Al-Qomah ini sakit keras,kemudian istrinya mengutus seseorang untuk menemui Rosulullah SAW,untuk menyampaikan berita bahwa Al-Qomah lagi sakit keras.Maka Rosululloh pun mengutus shohabat Bilal.,’Ali,Salman dan Amr untuk melihat lebih dekat dan melihat kondisi Al-Qomah.Dan ketika dilihat oleh utusan Rosululloh maka Al-Qomah lagi dalam sakarotul maut,maka oleh utusan Rosululloh,Al-Qomah ditalqini (ajari membaca kalimat tauhid),akan tetapi Al-Qomah tidak mampu mengucapkannya.Maka dari keempat shohabat utusan Rosululloh ini mengutus salah seorang darinya,yaitu shohabat Bilal untuk menyampaikan kondisi Al-Qomah kepada Rosululloh.Setelah disampaikan kepada Rosululloh,maka bertanyalah Rosululloh,”Apakah Al-Qomah masih punya orang tua?” Dijawab,”Tinggal ibunya yang sangat tua”. Maka Rosululloh memerintahkan shohabat Bilal untuk menemui ibunya,sampaikan salamku kepadanya.Maka Bilal pun pergi menemui ibu Al-Qoma dan menyampaikan salamnya,dan Bilal berkata,”Apakah engkau datang untuk menemui Rosululloh,ataukah Rosululloh yang datang untuk menemuimu ?”Maka dijawab oleh ibu Al-Qomah,”Akulah yang datang untuk menemui Rosululloh”,dan setelah sampai di hadapan Rosululloh maka Nabi berkata kepadanya,”Sampaikan berita yang benar kepadaku tentang anakmu ? Apa yang telah terjadi,apa yang telah dilakukan oleh anakmu ? Maka ibu Al-Qomah pun menceritakannya,”Al-Qomah memang tekun dan rajin beribadah serta banyak amal baiknya ,sampai banyak amalnya yang tidak aku ketahui”.Kemudian Rosul bertanya,”Lalau bagaiman hubungannya denganmu?” Ibu Al-Qomah menjawab,”Ia pernah membuatku marah (menyakiti hatiku)”.Rosululloh bertanya lagi,”Apa penyebabnya?”Ibu Al-Qomah menjawab,”Ia terlalu menuruti kemauan istrinya,sehingga mengabaikan aku serta menentangku”.Lalu kemudian Rosululloh bersabda,”Karena marahnya Ibu,maka ia (Al-Qomah) sulit mengucapkan kalimatuth-thoyyibah (kalimat tauhid).Kemudian setelah itu shohabat Bilal diperintahkan oleh Rosulullah untuk mengumpulkan kayu bakar,untuk membakar Al-Qomah.Maka Ibu Al-Qomah bertanya,”Ya Rosululloh,anakku tersayang akan kau bakar di muka mataku ? Siapa yang akan merelakannya ?” Rosululloh menjawab,”Hai Ibu Al-Qomah,siksa Alloh akan lebih pedih,lebih berat lagi dan lebih kekal,oleh karena itu maafkanlah Al-Qomah,berilah keridhoan kepadanya,pasti Alloh akan memberikan ampunan kepada anakmu,demi Alloh,sholat dan shodakohnya tiada berguna,selama kau masih marah kepada Al-Qomah,kemudia dia (Ibu Al-Qomah) mengangkat kedua tangannya dan berkata,”Ya Rosululloh,aku bersaksi kepada Alloh di langit,dan kepada engkau ya Rosul dan juga para hadirin,’Ku maafkan Al-Qomah dan aku ridho kepadanya”. Kemudian setelah Ibu Al-Qomah memaafkan dan ridho maka shohabat Bilal diperintahkan oleh Rosululloh kembali untuk ke rumah Al-Qomah,dan ketika Bilal menginjak kakinya di depan pintu rumah Al-Qomah,maka terdengarlah suaranya mengucapkan kalimat Thoyyibah,lalau Bilal berkata,”Wahai sekalian manusia,kemarahan Ibu Al-Qomah itulah yang menyebabkan Al-Qomah sulit membaca kalimat Syahadat,kalimat Thoyyibah atau kalimat Tauhid,dan terbukti setelah ibunya memaafkan atau ridho kepadanya maka dengan mudah Al-Qomah mengucapkan kalimat Tauhid.Kemudian setelah itu Rosululloh memerintahkan untuk segerah memandikannya dan kemudian dikubur.Setelah dimakamkan,maka Rosulullah bersabda,”Wahai sekalian shohabat Muhajirin dan Anshor,barang siapa terlalu mengutamakan istri daripada ibunya,maka pasti dikutuk oleh Alloh,semua ibadahnya baik yang wajib ataupun yang sunnah tidak diterima”.
Itulah yang syarat dengan ibroh,pelajaran,pendidikan bagi kita semua,agar jika jangan sekali-kali menyakiti orang tua.Dan apabila kita sebagai orang tua maka jangan merasa tersakiti oleh anak,bukakanlah pintu maaf untuk anak-anak kita,dan harus selalu ridho kepada anak-anak kita,serta do’akanlah anak-anak kita menjadi anak yang taat kepada orang tua dan taat kepada Alloh SWT.
Ada sepuluh hak orang tua yang wajib dilakukan oleh seorang anak:
1.Memberi makan kepada orang tua,jika mereka memerlukannya.Seorang anak akan dosa bila menelantarkan kedua orang tuanya,maka wajib bagi seorang anak untuk memenuhi kebutuhannya.Karena apapun yang dimiliki oleh seorang anak pada hakekatnya milik orang tua juga.
2.Memberikan pelayanan kepada orang tua,jika orang tua memerlukannya.Seorang anak wajib memberikan pelayanan kepada orang tua,tidakkah kita ingat ketika masih kecil orang tua selalu melayani kita,melayani anaknya untuk mengambil makanan,minuman,menggendong,membersihkan kotoran dan lain sebagainya. Maka tidaklah baik atau berdosalah seorang anak yang menitipkan orang tuanya di panti jompo atau memanggil pembantu untuk meladeni atau melayani keperluan orang tuanya.Ingat kebaikan orang tua tidak akan mampu ditebus oleh anaknya dengan apapun dan berapapun banyaknya.
3.Memenuhi panggilan orang tua,sewaktu diperlukan.Seorang anak wajib untuk memenuhi panggilan orang tua kapan dan di mana pun ia berada.Minta maaf dan kesempatan yang tepatlah bila kita belum sempat atau tidak tepat waktunya.Akan tetapi alangkah baiknya adalah secepat mungkin,tidakkah kita ingat sewaktu kecil kita ketika kita memanggil orang tua maka dengan sigap dan cepat sekali orang tua memenuhi panggilan anaknya atau panggila kita.Maka sungguh durhaka anak yang tidak memenuhi panggilan orang tuanya.
4.Mentaati perintah orang tua selama perintahnya tidak berma’shiat kepada Alloh.Seorang anak harus taat kepada orang tua selama perintahnya dirodhoi Alloh.
5.Berkatalah kepada orang tua dengan bahasa yang baik dan sopan.dengan ucapan yang tidak menyakiti orang tua atau yang menyebabkan orang tua tersinggung.
6.Memberi pakaian,seorang anak wajib memberi pakaian kepada orang tuanya jika mampu untuk mengusahakannya.Dan janganlah anak berpakaian bangus-bangus,sementara orang tua pakaiannya lusuh,kusut atau tidak layak maka anak yang memperhatikan pakaian orang tuanya berdosalah anak itu.
7.Berjalan dibelakangnya,artinya lebih mendahulukan kepentingan dan menjaga orang tua dengan sebaik mungkin.
8.Mencari keridhoan orang tua,sebab ridhonya Alloh adalah tergantung dari ridhonya orang tua dan murkanya Alloh juga disebabkan karena murkanya orang tua terhadap anaknya.
9.Menghindari dari hal-hal yang dibenci orang tua.
10.Memohonkan ampunan untuk kedua orang tua,berdo’alah untuk orang tua agar dosa-dosa,kesalahan,kelalaiannya diampuni Alloh,sebab terkadang karena mengurus kita,mengurus anak menyebabkan orang tua lalai atau berbuat kesalahan.Maka do’akanlah agar Alloh mengampuninya.
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.
وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُل رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا
Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil".

Yang keempat orang yang dicari Huraisy adalah.
شَارِبُ الْخِمْر
4.Orang meminum khomr/arak
Bagi orang-orang yang meminum khomr di dunia ini,maka bersiap-siap akan dicari oleh Huraisy yang akan menyantapnya,yang akan menyiksanya.Orang yang meminum khomr di dunia maka di akhirat tidak merasakan ni’matnya minuman khomr di surga.Karena nant di akhirat ada sungai yang terbuat dari khomr yang dikhususkan untuk penghuni surga.Minuman khomr atau arak atau segala yang memabukkan apapun nama dan jenisnya maka harom untuk diminum di dunia ini.Sebab khomr atau arak adalah biangnya semua kejahatan,semua kejelekan.Bila seseorang terpengaruh oleh khomr,oleh arak ,oleh minuman keras dan yang sejenisnya maka semua kejelekan akan dilakukannya,apakah itu pembunuhan,perzinahan,kesyirikan,pencurian dan yang lainnya.Dan orang yang meminum khomr atau arak menjadi orang yang terhina,akan menjadi mainan anak-anak kecil,akan menjadi orang yang akalnya hilang atau menjadi orang gila.Sehingga Alloh pun mengharomkan arak.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالْأَنصَابُ وَالْأَزْلَامُ رِجْسٌ مِّنْ عَمَلِ الشَّيْطَانِ فَاجْتَنِبُوهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُون
Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.

إِنَّمَا يُرِيدُ الشَّيْطَانُ أَن يُوقِعَ بَيْنَكُمُ الْعَدَاوَةَ وَالْبَغْضَاءَ فِي الْخَمْرِ وَالْمَيْسِرِ وَيَصُدَّكُمْ عَن ذِكْرِ اللَّهِ وَعَنِ الصَّلَاةِ ۖ فَهَلْ أَنتُم مُّنتَهُونَ
Sesungguhnya syaitan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang (Sholat); maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu).QS.Al-Maidah:90-91
Dan kelak orang-orang yang meminum khomr,arak atau miras di hari kiamat saat dibangkitkan muka berwarna hitam,matanya semu biru,lidahnya menjulur keluar sampai ke dada dan mengalirlah air liurnya,bauhnya sangat busuk sekali,setiap orang yang melihatnya akan merasa jijik.Peminum arak kelak dibangkitkan dari kubur akan dikalungkan botol atau wadah-wadah arak,ular dan kalajengking akan mengerumuni kulit dan dagingnya,kakinya beralaskan api yang akan menggegerkan atau mendidihkan otaknya,dan akan ditempatkan bersama Fir’aun dan Haman. Ada beberapa orang yang dikutuk Alloh akibat berurusan dengan khomr,arak atau miras,yaitu peminumnya,penyelenggara pesta (orang yang menjamu) arak,pembawa dan yang dibawakan,pedagangnya,penjual ecerannya,pemerasnya,pegawainya,pemilik (pembuat), dan petaninya yang menyuplai untuk pabrik arak.Orang-orang yang meminum khomr akan mendapatkan bencana di dunia diantaranya adalah: Menenpatkan dirinya menjadi orang gila,akan hilang akalnya.Bencana percekcokan,pertengkaran,perkelahian dengan keluarga,teman atau pun orang lain,sehingga akan muncul permusuhan yang berkepanjangan.Bencana akan melalaikan sholat lima waktu.Bencana akan melakukan perzinahan dengan istrinya sendiri,karena ketika dalam kondisi mabuk bisa jadi dia mengatakan kalimat Tholaq atau cerai maka hal tersebut berarti sudah terjadi perceraian menurut syari’at islam,maka ketika mengauli istrinya berarti melakukan perbuatan zinah sebelum rujuk kembali.Menjadi perintis tindak kejahatan,karena ketika dalam keadaan mabuk akan sangat muda untuk melakukan berbagai kejahatan.Akan mengganggu malaikat Hafazhoh karena memaksanya ke tempat fasik yang bau busuk.Bencana akan mendapatkan hukuman cambuk sebanyak 80 X yang harus disaksikan oleh kaum musimin,jika tidak dilaksanakan di dunia maka hukuman tersebut dilaksanakan di akhirat dengan menggunakan pukulan dari api neraka yang sangat dahsyat.Tertolak amalnya selama 40 hari.Dan bencana  mati dalam keadaan tanpa iman.

Dan juga ada ancaman-ancaman yang diperuntukkan bagi para pemabuk atau peminum arak,yaitu Alloh akan mencabut imannya.Sebagaimana Rosululloh SAW bersabda.
إَذَا زَانَى الْعَبْدْ أَوْشَرِبَ الْخَمْرَ نَزَعَ اللهُ عَنْهُ الْإِيْمَانَ كَمَا يَخْلَعُ الْإِنْسَانُ الْقَمِيْصُ مِنْ رَأْسِهِ
“Ketika seseorang berzina atau minum arak,maka Alloh mencabut iman di dadanya bagaikan manusia melepas kain atau baju dari kepalanya.”
إَذَا زَانَى الْعَبْدْ أَوْشَرِبَ الْخَمْرَ خَرَجَ مِنْهُ الْإِيْمَانُ فَكَانَ فَوْقَ رَأْسِهِ كَالظُّلَّةِ،فَإِذَا فَرِغَ مِنْ ذَلِكَ الْعَمَلُ رَجَعَ إِلَيْهِ الْإِيْمَانُ                       
“Ketika seseorang berzina atau minum arak,maka imannya terlepas,di atas kepalanya bagai bayang-bayang,kemudian iman tersebut melekat kembali sehabis berbuat jahat (zina atau minum arak).”
ثَلَاثَةٌ لَايَدْخُلُوْنَ الْجَنَّةَ،مُدْمِنُ خَمْرِ،وَقَاطِعُ الرَّحْمِ،ووَمُصَدِّقُ السَّحَرَةِ،وَمَنْ مَاتَ مُدْمِنَ مِنَ الْخَمْرِ،سَقَاهُ اللهُ تَعَلَى مِنْ نَهْرِ الْغُوْطَةِ وَهُوَ نَهْرٌ يَجْرِى مِنْ فُرُوْجِ الزَّانِيَاتِ يُؤْذِى أَهْلَ النَّارِ مِنْ نَتْنِ رِيْحِهِ                
“Tiga golongan manusia tidak bakal masuk surga,yaitu pecandu arak,pemutus hubungan kekeluargaan,pendukung ahli sihir.Barangsiapa mati dalam keadaan menjadi pecandu arak,maka disiramkan padanya sungai Ghot (yang bauh basin),yaitu sungai yang mengalir dari farji (kemaluan) busuk pelacur ,dan sungai inilah yang sangat mengganggu atau menyakiti penghuni neraka,akibat bauh busuknya.
Yang kelima orang yang dicari Huraisy adalah.
اَلْمُتَكَلِّمُ فِى الْمَسْجِدِ
5.Orang yang suka berbincang-bincang masalah dunia di dalam masjid.
Sangat dilarang kita semua membicarakan urusan duniawi di dalam masjid,janganlah berjual beli di dalam masjid.Bagi orang yang mengadakan jual beli,transaksi atau urusan duniawi lainnya (contonya,menagi cicilan hutang di dalam masjid atau yang lainnya) maka sudah dido’akan oleh Rosululloh tidak akan mendapatkan keberkahan darinya.Dan pada hadits ini diancam akan dicari oleh Huraisy yang akan menyiksanya.
  وَأَنَّ الْمَسَاجِدَ لِلَّهِ فَلَا تَدْعُوا مَعَ اللَّهِ أَحَدًا                                             
Dan sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah.QS.Al-Jin:18
Jadikanlah masjid untuk beribadah kepada Alloh,bahkan Rosululloh SAW,telah mengisyaratkan kepada kita semua dengan sabdanya,”Akan terjadi pada umatku kelak di suatu saat masjid dibuat membahas aktifitas urusan duniawi,mereka bukan termasuk fisabilillah,karena itu kamu jangan ikuti mencampuri urusannya.”
Apbila kita berada di dalam masjid maka hendaknya keluarlah ketika akan membicarakan masalah duniawi.Ada satu kisah,yaitu  Kholf Ayyub sedang duduk di dalam masjid,tiba-tiba datanglah pembantunya untuk menanyakan sesuatu,maka diajaklah pembantunya itu untuk keluar masjid,untuk menjawab pertanyaan pembantunya masalah sekitar duniawi.Dan ketika ditanya Kholf Ayyub,”Kenapa harus keluar,kenapa berbuat demikian ?” Kholf Ayyub menjawab,”Sejak lama aku tidak pernah berbicara masalah duniawi di dalam masjid,hinggga sekarang aku tidak berani melanggarnya.”Maka kita pun harus lebih berhati-hati lagi,karena masjid bukan untuk membicarakan masalah duniawi
Masjid adalah rumah Alloh di bumi,dan orang yang sholat di dalamnya berarti tamu Alloh,maka muliakanlah dan hormatilah para tamu Alloh itu.Dan bagi orang-orang yang mema’murkan masjid,bagi orang yang sholat berjama’ah di masjid maka akan dimuliakan oleh Alloh,maka bagi orang-orang yang sholat di masjid akan mendapatkan syafa’at atau pertolongan dari masjid.
Itulah lima golongan manusia yang akan menjadi santapan Huraisy.Dan agar kita tidak mendapatkan siksaan dari Huraisy atau yang akan menjadi makanan bagi Huraisy,maka janganlah tinggalkan sholat lima waktu.Atau laksanakan sholat lima waktu selama kita hidup di dunia ini.Keluarkanlah zakat,infaq dan shodaqoh kita kepada orang-orang yang berhak menerimanya.Taatilah atau berbaktilah kepada kedua orang tua kita,dan janganlah durhaka kepada duanya.Jauhilah,tinggalkanlah dan jangan sekali-kali untuk mencicipi khomr,arak,minuman keras atau pun yang sejenis dengan apapun namanya.Dan janganlah sekali-kali membicarakan masalah duniawi di dalam masjid.Dan mudah-mudahan kita semua tidak termasuk orang yang dicari oleh Huraisy.Wallohu ‘Alam Bish-showab.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar