ORANG YANG DICARI OLEH HURAISY
Nabi Muhammad SAW bersabda,”Ketika
terjadi kiamat,maka akan keluarlah seekor hewan dari Neraka Jahannam yang
bernama Huraisy,dan Huraisy ini adalah anak dari kalajengking yang panjangnya
adalah jarak antara langit dan bumi,dan besarnya adalah jarak dari ujung timur
sampai ujung barat.Ketika Huraisy ini keluar dari Neraka Jahannam maka bertemu
dengan Malaikat Jibril yang kemudian bertanyalah Malaikat Jibril kepada
Huraisy,”Wahai Huraisy hendak kemana”. Dijawab oleh Huraisy,’Saya hendak kepada
Mahsyar”. Bertanya lagi Malaikat Jibril untuk mencari siapa?” Dijawab oleh
Huraisy,”Untuk mencari lima golongan manusia”.Yaitu yang pertama orang yang
dicari Huraisy adalah.
تَارِكُ الصَّلَاة
1.Orang
yang suka meninggalkan sholat lima waktu.
Orang-orang yang melalaikan
sholat lima waktu,maka nanti akan
dicari oleh Huraisy yang akan menyiksanya.Karena semua amalnya orang-orang yang
melalaikan sholat lima waktu tidak akan diterima Alloh.Seberapa pun banyaknya amal
bila tidak sholat maka amalnya sia-sia.Karena Sholatlah yang menjadi ukuran
diterima atau tidaknya,baik atau buruknya amal manusia.Bila sholatnya baik dan
sempurna,maka amal yang lainnya akan dinilai baik dan sempurna pula.Dan yang
membedakan antara orang mu’min dengan kafir adalah dari sholat atau tidaknya
seseorang.Bila sholat maka di hadapan Alloh akan dinilai sebagai orang yang
mu’min dan bila tidak sholat maka di hadapan Alloh akan dinilai
kafir.Dan orang yang paling jelek adalah orang yang melalaikan
sholat,orang yang tidak mau sujud kepada Alloh,manusia yang paling celaka
adalah bukan orang tertimpa musibah yang bertubi-tubi,akan tetapi orang yang paling celaka adalah
orang yang meninggalkan sholat lima waktu tu orang yang tidak mau sujud kepada
Alloh.Agar kita selamat dari kejaran Huraisy,agar kita tidak dicari oleh
Huraisy yang akan menyiksanya maka janganlah kita tinggalkan sholat.Karena
siapa saja yang berani meninggalkan sholat lima waktu maka namanya sudah
tercatat di depan pintu neraka dan bahkan pada wajah-wajah orang yang
melalaikan sholat lima waktu ada tanda khusus,yaitu akan tertulis pada
wajahnya,
هَذَا خَارِجٌ مِنْ رَحْمَةِ اللهِ ”Ini
adalah orang yang keluar dari rohmat Alloh”Maka Alloh pun mengingatkan kepada
kita semua akan pentingnya sholat,agar kita selalu memerintahkan dan menyuruh
keluarga kita untuk melaksanakan sholat lima waktu.
وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا
ۖ لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا ۖ نَّحْنُ نَرْزُقُكَ ۗ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَىٰ
Dan perintahkanlah kepada
keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami
tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat
(yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa.QS.Thoha:132
Yang kedua orang yang dicari Huraisy adalah.
مَانِعُ ازَّكَاة
2.Orang yang tidak mau mengeluarkan zakat.
Orang-orang yang menahan hartanya atau tidak mau mengeluarkan
zakatnya maka akan dicari oleh Huraisy.Bagi kita yang telah memenuhi syarat
untuk mengeluarkan zakat maka keluarkanlah zakatnya.Karena pada harta kita ada
hak-hak orang lain yang wajib untuk menerimanya,yang harus kita penuhi haknya.
وَفِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِّلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ
Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang
meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.QS.Adz-Dzariyat:19
Maka apabila seseorang atau kita yang sudah berekewajiban untuk
mengeluarkan zakat,yang kemudian tidak dikeluarkan zakatnya maka berarti telah
berbuat zholim kepada mereka yang sebenarnya berhak untuk dipenuhi haknya, dan
juga berarti kita telah berbuat zholim pada
diri sendiri yang menyebabkan dirinya masuk ke dalam neraka
,serta akan menjadi santapan Huraisy kelak di hari Kiamat.
Yang ketiga orang yang dicari Huraisy adalah.
عَاقُّ الْوَالِدَيْنِ
3.Orang yang durhaka kepada kedua orang tua.
Sungguh akan sangat menyesal sekali bila seorang anak berani
kepada orang tuanya.Berbakti atau berbuat baik kepada orang tua adalah
kewajiban yang sangat mutlaq bagi seorang anak.Bagaimana pun kondisi dan
keadaan orang tua kita,baik orang tua kita itu orang terpelajar maupun bodoh
sekali pun,baik orang tua kita orang yang kaya maupun miskin sekali pun maka
seorang anak harus berbakti kepada keduanya.Jangan lantaran orang tua kita
orang yang bodoh atau miskin,kemudian orang tua tidak
dihargai,direndahkan,dihina atau pun dengan perbuatan jelek lainnya.Dan
janganlah karena kita menjadi orang terpelajar atau kaya,kemudian orang tua
dihina,tidak dihormati atau direndahkan. Dan pada hakekatnya apapun kita miliki
adalah milik orang tua kita juga,sehingga bila orang tua kita menggunakan harta
yang kita peroleh atau yang kita miliki itu tidak lah berdosa,karena seberapa
pun kebaikan kita kepada orang tua maka tidak akan mampu untuk menebus air susu
seorang ibu yang diberikan kepada kita,dan tidak akan mampu untuk menebus
tetesan air keringat ayah kita yang telah berjuang untuk mencari harta atau
uang yang halal untuk memenuhi kebutuhan hidup kita.Sungguh akan menjadi anak
yang terla’nat bila tidak berbakti kepada kedua orang tua.Dan berbakti kepada
kepada kedua orang tua derajatnya
disejajarkan dengan berbakti kepada Alloh.Bila taat kepada Alloh,kemudian
durhaka kepada kedua orang tua maka ketaatan kepada Alloh tidak berguna baginya.Dan
bila taat kepada orang tua ,tapi tidak taat kepada Alloh maka ketaatan kepada
orang tuanya tidak berguna baginya.Artinya kedua-duanya,taat kepada Alloh dan
taat kepada orang tua tidak bisa dipisahkan.Begitupun halnya murkanya orang
tua,Alloh juga akan murka kepadanya.Selama perintah orang tua itu tidak
melanggar ketentuan Alloh SWT,dan kalau seandainya orang tua memerintahkan hal
yang dilarang Alloh (Na’udzu billah min dzalik),maka tetap menolaknya pun dengan cara yang
baik pula.
وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا ۖ
وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا
Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan
sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa,QS.An-Nisaa’:36
وَوَصَّيْنَا
الْإِنسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَالُهُ
فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ
Dan Kami perintahkan kepada
manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang
bertambah tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan
kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.QS.Lukman:14
Dan Rosululloh SAW selalu mengingatkan kita semua agar kita
selalu berbuat baik atau berbakti kepada Ibu-Bapak.Sehingga Rosululloh
mengatakan bahwa berbakti kepada kedua orang tua adalah lebih utama dari pada
berjihad.Pada suatu hari ada shohabat yang datang menghadap Rosululloh
,kemudian berkata,”Ya Rosululloh aku akan berjihad fi sabilillah,Rosululloh
bertanya,”Apakah kedua orang tuamu masih ada ? Jawabnya,Keduanya masih
hidup”.Lalu beliau bersabda,”Berbakti kepada kedua orang tua itu memerlukan
jihad”.Dengan hadits ini nyatalah bahwa untuk berbakti kepada kedua orang tua
itu memerlukan perjuangan yang sangat berat sekali,kita harus mengalahkan ego
kita dan kita harus sabar dalam mentaati kedua orang tua.Apalagi terhadap
Ibu,karena biasanya seorang anak lebih berani kepada ibunya dari pada kepada
bapaknya.Pada hal seorang ibu adalah orang tua yang harus lebih
dimuliakan,ibulah yang telah mengandung kita selama kurang lebih sembilan bulan kita selalu
dibawah kemana-mana oleh ibu ketika kita berada di dalam perut itu,walaupun
dalam keadaan berat,berat,berat dan sangat payah akan tetapi ibu selalu menjaga
kita.Dan ditambah lagi ketika saat ibu akan melahirkan kita yang berjuang
antara hidup dan mati demi untuk kita.Sehingga pantas ketika ada seseorang yang
bertanya kepada Rosululloh SAW,”Ya Rosul siapakah yang harus aku taati ? Beliau menjawab,”Ibumu”.Kemudian
siapa ? Beliau menjawab,”Ibumu”.Kemudian siapa lagi ? Beliau menjawab,Ibumu”.
Dan siapa lagi ? Beliau menjawab,”Bapakmu”,dan yang terdekat serta yang dekat
dengan famili”.
Dan
hendaknya kita jangan sekali-kali menyakiti kedua orang tua kita,baik itu
dengan perkataan maupun dengan sikap kita yang menyebabkan orang tua sakit
hati.Maka Alloh pun melarang seorang anak untuk berbuat yang menyakiti orang
tua,yang dengan perbuatan atau perkataan sekecil apapun.
وَقَضَىٰ
رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا ۚ
إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل
لَّهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan
menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan
sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai
berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan
kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka
dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.
Hendaknya kita selalu mendo’akan kedua orang tua kita
dalam setiap saat,selalu sertakan amal baik kita untuk orang tua.
وَاخْفِضْ
لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُل رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا
رَبَّيَانِي صَغِيرًا Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan
ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka
berdua telah mendidik aku waktu kecil".
رَّبُّكُمْ
أَعْلَمُ بِمَا فِي نُفُوسِكُمْ ۚ إِن تَكُونُوا صَالِحِينَ فَإِنَّهُ كَانَ
لِلْأَوَّابِينَ غَفُورًا Tuhanmu
lebih mengetahui apa yang ada dalam hatimu; jika kamu orang-orang yang baik,
maka sesungguhnya Dia Maha Pengampun bagi orang-orang yang bertaubat.QS.Al-Isro’:23-25
Ada satu kisah yang kita semua pernah mendengarnya,dan
hendaknya kisah ini untuk dijadikan pelajaran bagi kita semua sebagai seorang
anak,agar kita lebih berhati-hati lagi dalam hidup ini.
Dizaman Rosululloh ada seorang pemuda yang rajin,yang
tekun beribadah dan juga banyak amal baiknya.Ia adalah Al-Qomah.Yang tiba-tiba
Al-Qomah ini sakit keras,kemudian istrinya mengutus seseorang untuk menemui
Rosulullah SAW,untuk menyampaikan berita bahwa Al-Qomah lagi sakit keras.Maka
Rosululloh pun mengutus shohabat Bilal.,’Ali,Salman dan Amr untuk melihat lebih
dekat dan melihat kondisi Al-Qomah.Dan ketika dilihat oleh utusan Rosululloh
maka Al-Qomah lagi dalam sakarotul maut,maka oleh utusan Rosululloh,Al-Qomah
ditalqini (ajari membaca kalimat tauhid),akan tetapi Al-Qomah tidak mampu mengucapkannya.Maka dari keempat shohabat utusan
Rosululloh ini mengutus salah seorang darinya,yaitu shohabat Bilal untuk
menyampaikan kondisi Al-Qomah kepada Rosululloh.Setelah disampaikan kepada
Rosululloh,maka bertanyalah Rosululloh,”Apakah Al-Qomah masih punya orang tua?”
Dijawab,”Tinggal ibunya yang sangat tua”. Maka Rosululloh memerintahkan
shohabat Bilal untuk menemui ibunya,sampaikan salamku kepadanya.Maka Bilal pun
pergi menemui ibu Al-Qoma dan menyampaikan salamnya,dan Bilal berkata,”Apakah
engkau datang untuk menemui Rosululloh,ataukah Rosululloh yang datang untuk
menemuimu ?”Maka dijawab oleh ibu Al-Qomah,”Akulah yang datang untuk menemui
Rosululloh”,dan setelah sampai di hadapan Rosululloh maka Nabi berkata
kepadanya,”Sampaikan berita yang benar kepadaku tentang anakmu ? Apa yang telah
terjadi,apa yang telah dilakukan oleh anakmu ? Maka ibu Al-Qomah pun
menceritakannya,”Al-Qomah memang tekun dan rajin beribadah serta banyak amal
baiknya ,sampai banyak amalnya yang tidak aku ketahui”.Kemudian Rosul
bertanya,”Lalau bagaiman hubungannya denganmu?” Ibu Al-Qomah menjawab,”Ia
pernah membuatku marah (menyakiti hatiku)”.Rosululloh bertanya lagi,”Apa
penyebabnya?”Ibu Al-Qomah menjawab,”Ia terlalu menuruti kemauan
istrinya,sehingga mengabaikan aku serta menentangku”.Lalu kemudian
Rosululloh bersabda,”Karena marahnya Ibu,maka ia (Al-Qomah) sulit mengucapkan
kalimatuth-thoyyibah (kalimat tauhid).Kemudian setelah itu shohabat Bilal
diperintahkan oleh Rosulullah untuk mengumpulkan kayu bakar,untuk membakar
Al-Qomah.Maka Ibu Al-Qomah bertanya,”Ya Rosululloh,anakku tersayang akan kau
bakar di muka mataku ? Siapa yang akan merelakannya ?” Rosululloh menjawab,”Hai
Ibu Al-Qomah,siksa Alloh akan lebih pedih,lebih berat lagi dan lebih kekal,oleh
karena itu maafkanlah Al-Qomah,berilah keridhoan kepadanya,pasti Alloh akan
memberikan ampunan kepada anakmu,demi Alloh,sholat dan shodakohnya tiada
berguna,selama kau masih marah kepada Al-Qomah,kemudia dia (Ibu Al-Qomah)
mengangkat kedua tangannya dan berkata,”Ya Rosululloh,aku bersaksi kepada Alloh
di langit,dan kepada engkau ya Rosul dan juga para hadirin,’Ku maafkan Al-Qomah
dan aku ridho kepadanya”. Kemudian setelah Ibu Al-Qomah memaafkan dan ridho
maka shohabat Bilal diperintahkan oleh Rosululloh kembali untuk ke rumah Al-Qomah,dan
ketika Bilal menginjak kakinya di depan pintu rumah Al-Qomah,maka terdengarlah
suaranya mengucapkan kalimat Thoyyibah,lalau Bilal berkata,”Wahai sekalian manusia,kemarahan Ibu Al-Qomah
itulah yang menyebabkan Al-Qomah sulit membaca kalimat Syahadat,kalimat
Thoyyibah atau kalimat Tauhid,dan terbukti setelah ibunya memaafkan atau ridho
kepadanya maka dengan mudah Al-Qomah mengucapkan kalimat Tauhid.Kemudian
setelah itu Rosululloh memerintahkan untuk segerah memandikannya dan kemudian
dikubur.Setelah dimakamkan,maka Rosulullah bersabda,”Wahai sekalian shohabat
Muhajirin dan Anshor,barang siapa terlalu mengutamakan istri daripada
ibunya,maka pasti dikutuk oleh Alloh,semua ibadahnya baik yang wajib ataupun
yang sunnah tidak diterima”.
Itulah yang syarat dengan ibroh,pelajaran,pendidikan
bagi kita semua,agar jika jangan sekali-kali menyakiti orang tua.Dan apabila kita sebagai
orang tua maka jangan merasa tersakiti oleh anak,bukakanlah pintu maaf untuk
anak-anak kita,dan harus selalu ridho kepada anak-anak kita,serta do’akanlah
anak-anak kita menjadi anak yang taat kepada orang tua dan taat kepada Alloh
SWT.
Ada sepuluh hak orang tua yang wajib dilakukan oleh
seorang anak:
1.Memberi makan kepada orang tua,jika mereka
memerlukannya.Seorang anak akan dosa bila menelantarkan kedua orang tuanya,maka
wajib bagi seorang anak untuk memenuhi kebutuhannya.Karena apapun yang dimiliki
oleh seorang anak pada hakekatnya milik orang tua juga.
2.Memberikan pelayanan kepada orang tua,jika orang tua
memerlukannya.Seorang anak wajib memberikan pelayanan kepada orang tua,tidakkah
kita ingat ketika masih kecil orang tua selalu melayani kita,melayani anaknya
untuk mengambil makanan,minuman,menggendong,membersihkan kotoran dan lain
sebagainya. Maka tidaklah baik atau berdosalah seorang anak yang menitipkan
orang tuanya di panti jompo atau memanggil pembantu untuk meladeni atau
melayani keperluan orang tuanya.Ingat kebaikan orang tua tidak akan mampu
ditebus oleh anaknya dengan apapun dan berapapun banyaknya.
3.Memenuhi panggilan orang tua,sewaktu
diperlukan.Seorang anak wajib untuk memenuhi panggilan orang tua kapan dan di
mana pun ia berada.Minta maaf dan kesempatan yang tepatlah bila kita belum
sempat atau tidak tepat waktunya.Akan tetapi alangkah baiknya adalah secepat mungkin,tidakkah
kita ingat sewaktu kecil kita ketika kita memanggil orang tua maka dengan sigap
dan cepat sekali orang tua memenuhi panggilan anaknya atau panggila kita.Maka sungguh durhaka anak yang tidak memenuhi panggilan
orang tuanya.
4.Mentaati perintah orang tua selama perintahnya tidak
berma’shiat kepada Alloh.Seorang anak harus taat kepada orang tua selama
perintahnya dirodhoi Alloh.
5.Berkatalah kepada orang tua dengan bahasa yang baik
dan sopan.dengan ucapan yang tidak menyakiti orang tua atau yang menyebabkan
orang tua tersinggung.
6.Memberi pakaian,seorang anak wajib memberi pakaian
kepada orang tuanya jika mampu untuk mengusahakannya.Dan janganlah anak
berpakaian bangus-bangus,sementara orang tua pakaiannya lusuh,kusut atau tidak
layak maka anak yang memperhatikan pakaian orang tuanya berdosalah anak itu.
7.Berjalan dibelakangnya,artinya lebih mendahulukan
kepentingan dan menjaga orang tua dengan sebaik mungkin.
8.Mencari keridhoan orang tua,sebab ridhonya Alloh
adalah tergantung dari ridhonya orang tua dan murkanya Alloh juga disebabkan
karena murkanya orang tua terhadap anaknya.
9.Menghindari dari hal-hal yang dibenci orang tua.
10.Memohonkan ampunan untuk kedua orang tua,berdo’alah
untuk orang tua agar dosa-dosa,kesalahan,kelalaiannya diampuni Alloh,sebab
terkadang karena mengurus kita,mengurus anak menyebabkan orang tua lalai atau
berbuat kesalahan.Maka do’akanlah agar Alloh mengampuninya.
وَقَضَىٰ
رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا ۚ
إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل
لَّهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Dan Tuhanmu
telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu
berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di
antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu,
maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan
"ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka
perkataan yang mulia.
وَاخْفِضْ
لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُل رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا
رَبَّيَانِي صَغِيرًا
Dan
rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan
ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka
berdua telah mendidik aku waktu kecil".
Yang keempat orang yang dicari Huraisy adalah.
شَارِبُ الْخِمْر
4.Orang meminum khomr/arak
Bagi orang-orang yang meminum khomr di dunia ini,maka
bersiap-siap akan dicari oleh Huraisy yang akan menyantapnya,yang akan
menyiksanya.Orang yang meminum khomr di dunia maka di akhirat tidak merasakan
ni’matnya minuman khomr di surga.Karena nant di akhirat ada sungai yang terbuat
dari khomr yang dikhususkan untuk penghuni surga.Minuman khomr atau arak atau
segala yang memabukkan apapun nama dan jenisnya maka harom untuk diminum di
dunia ini.Sebab khomr atau arak adalah biangnya semua kejahatan,semua
kejelekan.Bila seseorang terpengaruh oleh khomr,oleh arak ,oleh minuman keras
dan yang sejenisnya maka semua kejelekan akan dilakukannya,apakah itu
pembunuhan,perzinahan,kesyirikan,pencurian dan yang lainnya.Dan orang yang
meminum khomr atau arak menjadi orang yang terhina,akan menjadi mainan
anak-anak kecil,akan menjadi orang yang akalnya hilang atau menjadi orang
gila.Sehingga Alloh pun mengharomkan arak.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ
وَالْأَنصَابُ وَالْأَزْلَامُ رِجْسٌ مِّنْ عَمَلِ الشَّيْطَانِ فَاجْتَنِبُوهُ
لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُون
Hai orang-orang yang beriman,
sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi
nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah
perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.
إِنَّمَا يُرِيدُ الشَّيْطَانُ أَن يُوقِعَ بَيْنَكُمُ
الْعَدَاوَةَ وَالْبَغْضَاءَ فِي الْخَمْرِ وَالْمَيْسِرِ وَيَصُدَّكُمْ عَن
ذِكْرِ اللَّهِ وَعَنِ الصَّلَاةِ ۖ فَهَلْ أَنتُم مُّنتَهُونَ
Sesungguhnya syaitan itu bermaksud hendak
menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar
dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang
(Sholat); maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan
itu).QS.Al-Maidah:90-91
Dan kelak orang-orang yang meminum
khomr,arak atau miras di hari kiamat saat dibangkitkan muka berwarna
hitam,matanya semu biru,lidahnya menjulur keluar sampai ke dada dan mengalirlah
air liurnya,bauhnya sangat busuk sekali,setiap orang yang melihatnya akan
merasa jijik.Peminum arak kelak dibangkitkan dari kubur akan dikalungkan botol
atau wadah-wadah arak,ular dan kalajengking akan mengerumuni kulit dan
dagingnya,kakinya beralaskan api yang akan menggegerkan atau mendidihkan
otaknya,dan akan ditempatkan bersama Fir’aun dan Haman. Ada beberapa orang yang dikutuk Alloh akibat
berurusan dengan khomr,arak atau miras,yaitu peminumnya,penyelenggara pesta
(orang yang menjamu) arak,pembawa dan yang dibawakan,pedagangnya,penjual
ecerannya,pemerasnya,pegawainya,pemilik (pembuat), dan petaninya yang menyuplai
untuk pabrik arak.Orang-orang yang meminum khomr akan mendapatkan bencana di
dunia diantaranya adalah: Menenpatkan dirinya menjadi orang gila,akan hilang
akalnya.Bencana percekcokan,pertengkaran,perkelahian dengan keluarga,teman atau
pun orang lain,sehingga akan muncul permusuhan yang berkepanjangan.Bencana akan
melalaikan sholat lima waktu.Bencana akan melakukan perzinahan dengan istrinya
sendiri,karena ketika dalam kondisi mabuk bisa jadi dia mengatakan kalimat
Tholaq atau cerai maka hal tersebut berarti sudah terjadi perceraian menurut syari’at
islam,maka ketika mengauli istrinya berarti melakukan perbuatan zinah sebelum
rujuk kembali.Menjadi perintis tindak kejahatan,karena ketika dalam keadaan
mabuk akan sangat muda untuk melakukan berbagai kejahatan.Akan mengganggu
malaikat Hafazhoh karena memaksanya ke tempat fasik yang bau busuk.Bencana akan
mendapatkan hukuman cambuk sebanyak 80 X yang harus disaksikan oleh kaum
musimin,jika tidak dilaksanakan di dunia maka hukuman tersebut dilaksanakan di
akhirat dengan menggunakan pukulan dari api neraka yang sangat dahsyat.Tertolak
amalnya selama 40 hari.Dan bencana mati
dalam keadaan tanpa iman.
Dan juga ada ancaman-ancaman yang
diperuntukkan bagi para pemabuk atau peminum arak,yaitu Alloh akan mencabut
imannya.Sebagaimana Rosululloh SAW bersabda.
إَذَا زَانَى الْعَبْدْ أَوْشَرِبَ الْخَمْرَ نَزَعَ
اللهُ عَنْهُ الْإِيْمَانَ كَمَا يَخْلَعُ الْإِنْسَانُ الْقَمِيْصُ مِنْ رَأْسِهِ
“Ketika seseorang berzina atau minum
arak,maka Alloh mencabut iman di dadanya bagaikan manusia melepas kain atau baju
dari kepalanya.”
إَذَا
زَانَى الْعَبْدْ أَوْشَرِبَ الْخَمْرَ خَرَجَ مِنْهُ الْإِيْمَانُ فَكَانَ فَوْقَ
رَأْسِهِ كَالظُّلَّةِ،فَإِذَا فَرِغَ مِنْ ذَلِكَ الْعَمَلُ رَجَعَ إِلَيْهِ
الْإِيْمَانُ
“Ketika seseorang berzina atau minum arak,maka
imannya terlepas,di atas kepalanya bagai bayang-bayang,kemudian iman tersebut
melekat kembali sehabis berbuat jahat (zina atau minum arak).”
ثَلَاثَةٌ
لَايَدْخُلُوْنَ الْجَنَّةَ،مُدْمِنُ خَمْرِ،وَقَاطِعُ الرَّحْمِ،ووَمُصَدِّقُ
السَّحَرَةِ،وَمَنْ مَاتَ مُدْمِنَ مِنَ الْخَمْرِ،سَقَاهُ اللهُ تَعَلَى مِنْ
نَهْرِ الْغُوْطَةِ وَهُوَ نَهْرٌ يَجْرِى مِنْ فُرُوْجِ الزَّانِيَاتِ يُؤْذِى
أَهْلَ النَّارِ مِنْ نَتْنِ رِيْحِهِ
“Tiga golongan manusia tidak bakal masuk
surga,yaitu pecandu arak,pemutus hubungan kekeluargaan,pendukung ahli
sihir.Barangsiapa mati dalam keadaan menjadi pecandu arak,maka disiramkan
padanya sungai Ghot (yang bauh basin),yaitu sungai yang mengalir dari farji
(kemaluan) busuk pelacur ,dan sungai inilah yang sangat mengganggu atau
menyakiti penghuni neraka,akibat bauh busuknya.
Yang kelima orang yang dicari Huraisy
adalah.
اَلْمُتَكَلِّمُ فِى الْمَسْجِدِ
5.Orang yang suka berbincang-bincang
masalah dunia di dalam masjid.
Sangat dilarang kita semua membicarakan urusan duniawi
di dalam masjid,janganlah berjual beli di dalam masjid.Bagi orang yang
mengadakan jual beli,transaksi atau urusan duniawi lainnya (contonya,menagi
cicilan hutang di dalam masjid atau yang lainnya) maka sudah dido’akan oleh
Rosululloh tidak akan mendapatkan keberkahan darinya.Dan pada hadits ini
diancam akan dicari oleh Huraisy yang akan menyiksanya.
وَأَنَّ الْمَسَاجِدَ لِلَّهِ فَلَا تَدْعُوا مَعَ اللَّهِ أَحَدًا
Dan sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka
janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah)
Allah.QS.Al-Jin:18
Jadikanlah masjid untuk beribadah kepada Alloh,bahkan Rosululloh
SAW,telah mengisyaratkan kepada kita semua dengan sabdanya,”Akan terjadi pada
umatku kelak di suatu saat masjid dibuat membahas aktifitas urusan
duniawi,mereka bukan termasuk fisabilillah,karena itu kamu jangan ikuti
mencampuri urusannya.”
Apbila kita berada di dalam masjid maka hendaknya keluarlah
ketika akan membicarakan masalah duniawi.Ada satu kisah,yaitu Kholf Ayyub sedang duduk di dalam
masjid,tiba-tiba datanglah pembantunya untuk menanyakan sesuatu,maka diajaklah
pembantunya itu untuk keluar masjid,untuk menjawab pertanyaan pembantunya
masalah sekitar duniawi.Dan ketika ditanya Kholf Ayyub,”Kenapa harus
keluar,kenapa berbuat demikian ?” Kholf Ayyub menjawab,”Sejak lama aku tidak
pernah berbicara masalah duniawi di dalam masjid,hinggga sekarang aku tidak
berani melanggarnya.”Maka kita pun harus lebih berhati-hati lagi,karena masjid
bukan untuk membicarakan masalah duniawi
Masjid
adalah rumah Alloh di bumi,dan orang yang sholat di dalamnya berarti tamu
Alloh,maka muliakanlah dan hormatilah para tamu Alloh itu.Dan bagi orang-orang
yang mema’murkan masjid,bagi orang yang sholat berjama’ah di masjid maka akan
dimuliakan oleh Alloh,maka bagi orang-orang yang sholat di masjid akan
mendapatkan syafa’at atau pertolongan dari masjid.
Itulah lima golongan manusia yang akan
menjadi santapan Huraisy.Dan agar kita tidak mendapatkan siksaan dari Huraisy
atau yang akan menjadi makanan bagi Huraisy,maka janganlah tinggalkan sholat
lima waktu.Atau laksanakan sholat lima waktu selama kita hidup di dunia
ini.Keluarkanlah zakat,infaq dan shodaqoh kita kepada orang-orang yang berhak
menerimanya.Taatilah atau berbaktilah kepada kedua orang tua kita,dan janganlah
durhaka kepada duanya.Jauhilah,tinggalkanlah dan jangan sekali-kali untuk
mencicipi khomr,arak,minuman keras atau pun yang sejenis dengan apapun
namanya.Dan janganlah sekali-kali membicarakan masalah duniawi di dalam masjid.Dan
mudah-mudahan kita semua tidak termasuk orang yang dicari oleh Huraisy.Wallohu
‘Alam Bish-showab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar